PTVI Mencatatkan Rekor Terendah dalam Penggunaan Energi Semenjak 2020

Kamis, 18 Mei 2023 - 09:32 WIB
PT Vale Indonesia (PTVI), dalam Laporan Keberlanjutan 2022 (Sustainability Report 2022) pada Mei 2023, tercatat mencetak rekor terendah dalam penggunaan energi dibandingkan dua tahun ke belakang. Foto/Dok
JAKARTA - PT Vale Indonesia (PTVI) , dalam Laporan Keberlanjutan 2022 (Sustainability Report 2022) yang dikeluarkan pada Mei 2023, tercatat mencetak rekor terendah dalam penggunaan energi dibandingkan dua tahun ke belakang. Tahun 2022 PTVI mengkonsumsi 26,6 juta GigaJoule (GJ) untuk operasionalnya.



Penurunan ini dinilai sangat signifikan, mengingat pada tahun 2020, operasi pertambangan PTVI mengkonsumsi 30,6 juta GJ. Pencapaian ini tentu bukan saja mengukuhkan PTVI sebagai penghasil nikel dengan nilai emisi karbon paling rendah di Indonesia, tetapi juga semakin mendekatkan perusahaan nikel Indonesia ini pada target mengurangi 33% emisi Gas Rumah Kaca (GRK) pada tahun 2030.

“Kami mencatat capaian positif dalam pengelolaan lingkungan di tahun 2022. Secara keseluruhan, total emisi GRK hingga tahun 2022 secara kumulatif turun sebesar 373.563 ton CO2 eq, dari baseline tahun 2017 sebesar 2.013.950 ton CO2 eq. Pencapaian ini masih dalam proyeksi roadmap net zero emission yang akan diterapkan secara bertahap di PTVI,” ungkap CEO PT Vale Indonesia, Febriany Eddy.





Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh International Council on Mining and Metals (ICMM), industri pertambangan bertanggung jawab atas sekitar 4-7% emisi gas rumah kaca secara global. Lebih lanjut, sumber utama emisi GRK dari industri pertambangan meliputi konsumsi energi dari pembakaran bahan bakar fosil, khususnya solar, dan penggunaan listrik yang dihasilkan dari bahan bakar fosil.

Sehingga pengurangan penggunaan energi dari bahan bakar fosil dan mengkonversi sumber energi tersebut dengan bahan bakar terbarukan sangat esensial bagi industri tambang. Hal ini juga sudah lama disadari oleh PTVI, bahkan sejak penandatanganan komitmen pencapaian SGDs dan Net Zero Emission yang sejalan dengan Paris Agreement.

Secara gradual PTVI telah menurunkan penggunaan energi fosil dan mulai meningkatkan penggunaan energi berbasis hydro dan panas bumi.

Adapun, langkah nyata yang dilakukan PTVI salah satunya adalah keberhasilan PTVI dalam mengurangi penggunaan batubara sebanyak 31,4% pada tahun 2022 dan juga penggunaan diesel sebanyak 24,08% dibandingkan tahun 2020. Pada tahun 2020, PTBI menggunakan batubara sebanyak 426,429 ton dan tahun 2022 berhasil dikurangi hingga 292.341 ton.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More