Permudah Akses Distribusi Pertanian, Petani di Lombok Dapat Bantuan JUT
Selasa, 27 Juni 2023 - 10:18 WIB
LOMBOK BARAT - Menteri Pertanian atau Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL) melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). Selain memantau ketersediaan sapi dan memanen padi, Mentan SYL juga memberikan bantuan Jalan Usaha Tani (JUT) .
Bantuan JUT ini sangat diharapkan oleh petani di Subak Penarukan Daya Dusun Penarukan Daya, Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat. JUT ini untuk mempermudah akses para petani dalam memperluas jalur distribusi hasil pertanian, serta meningkatkan pendapatan petani.
“Program padat karya infrastruktur pertanian ini diharapkan dapat menyentuh langsung kebutuhan publik, sehingga dapat memberikan peningkatan produksi pertanian, juga pengentasan kemiskinan dan penyediaan lapangan kerja bagi petani dan masyarakat sekitarnya yang belum punya pekerjaan tetap,” ujar Mentan SYL, Senin (26/6/2023).
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil menjelaskan, bantuan JUT yang diberikan kepada petani Subak Penarukan Daya ini nantinya akan dikerjakan secara swadaya oleh penerima bantuan sesuai kebutuhannya.
“Pelaksanaan fisik dilakukan oleh kelompok tani penerima manfaat tersebut secara padat karya yang dibimbing oleh petugas pertanian yang ada di daerah,” kata Ali Jamil.
Kepala Desa Subak Penarukan Daya Dusun Penarukan Daya, Desa Kebon Ayu, Jumarsa mengatakan, kehadiran JUT di Desa Kebon Ayu akan sangat membantu peningkatan produktivitas pertanian mengingat sebagian besar warganya berprofesi sebagai petani.
"Di Desa Kebon Ayu alhamdulillah masyarakat kami sebagian besar bermatapencarian pertanian, hampir 70 persen warga kami sebagai petani dan buruh tani," kata Jumarsa.
Bantuan JUT ini sangat diharapkan oleh petani di Subak Penarukan Daya Dusun Penarukan Daya, Desa Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat. JUT ini untuk mempermudah akses para petani dalam memperluas jalur distribusi hasil pertanian, serta meningkatkan pendapatan petani.
“Program padat karya infrastruktur pertanian ini diharapkan dapat menyentuh langsung kebutuhan publik, sehingga dapat memberikan peningkatan produksi pertanian, juga pengentasan kemiskinan dan penyediaan lapangan kerja bagi petani dan masyarakat sekitarnya yang belum punya pekerjaan tetap,” ujar Mentan SYL, Senin (26/6/2023).
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil menjelaskan, bantuan JUT yang diberikan kepada petani Subak Penarukan Daya ini nantinya akan dikerjakan secara swadaya oleh penerima bantuan sesuai kebutuhannya.
“Pelaksanaan fisik dilakukan oleh kelompok tani penerima manfaat tersebut secara padat karya yang dibimbing oleh petugas pertanian yang ada di daerah,” kata Ali Jamil.
Kepala Desa Subak Penarukan Daya Dusun Penarukan Daya, Desa Kebon Ayu, Jumarsa mengatakan, kehadiran JUT di Desa Kebon Ayu akan sangat membantu peningkatan produktivitas pertanian mengingat sebagian besar warganya berprofesi sebagai petani.
"Di Desa Kebon Ayu alhamdulillah masyarakat kami sebagian besar bermatapencarian pertanian, hampir 70 persen warga kami sebagai petani dan buruh tani," kata Jumarsa.
tulis komentar anda