Transformasi Bisnis Tidak Mudah, Simak Resep dari Bos Great Giant Foods
Minggu, 02 Juli 2023 - 13:46 WIB
JAKARTA - Banyaknya disrupsi membuat perusahaan harus bertransformasi agar tetap berdaya saing dan berkelanjutan. Pemimpin memegang peran kunci dalam sukses atau tidaknya transformasi di sebuah perusahaan.
Seiring dinamika lingkungan bisnis, fokus pada cara kerja baru, kemampuan baru, dan teknologi baru adalah suatu keharusan bagi perusahaan untuk bisa melangkah ke depan. Namun, disadari transformasi tidak mudah dilakukan dengan benar.
Penelitian McKinsey menyebutkan bahwa transformasi di seluruh perusahaan itu sulit, di mana kurang dari sepertiga transformasi mencapai tujuannya untuk meningkatkan kinerja organisasi dan mempertahankan peningkatan ini dari waktu ke waktu.
Temuan lainnya adalah bahwasanya dari sekian banyaknya perusahaan yang melakukan transformasi, hanya sekitar 20% yang berhasil.
Sulitnya melakukan transformasi diakui oleh Tommy Wattimena, President Director Great Giant Foods (GGF) yang bergerak di bidang produksi dan distribusi bahan pangan, utamanya buah hingga ternak.
Menurut Tommy, banyak perusahaan yang menjalankan transformasi namun pada kenyataannya hanya sekadar jargon.
“Transformasi sangat sulit karena harus melakukan lima elemen,” ujarnya dalam paparannya bertajuk “Transformational Leadership” pada CEO Speaks Binus Business School, yang digelar secara hybrid, Rabu (21/6/2023).
Tommy yang telah memiliki jam terbang cukup lama di sejumlah perusahaan ternama itu lantas menjabarkan lima hal tersebut. Pertama, kejelasan visi dan strategi.
“Jadi, mau dibawa ke mana perusahaan ini? Kita sering melihat perusahaan yang visi misinya hanya ingin jadi nomor satu, the best, tapi nggak jelas (arahnya). Purpose-nya apa?” tukas praktisi big data marketing itu.
Seiring dinamika lingkungan bisnis, fokus pada cara kerja baru, kemampuan baru, dan teknologi baru adalah suatu keharusan bagi perusahaan untuk bisa melangkah ke depan. Namun, disadari transformasi tidak mudah dilakukan dengan benar.
Penelitian McKinsey menyebutkan bahwa transformasi di seluruh perusahaan itu sulit, di mana kurang dari sepertiga transformasi mencapai tujuannya untuk meningkatkan kinerja organisasi dan mempertahankan peningkatan ini dari waktu ke waktu.
Temuan lainnya adalah bahwasanya dari sekian banyaknya perusahaan yang melakukan transformasi, hanya sekitar 20% yang berhasil.
Sulitnya melakukan transformasi diakui oleh Tommy Wattimena, President Director Great Giant Foods (GGF) yang bergerak di bidang produksi dan distribusi bahan pangan, utamanya buah hingga ternak.
Menurut Tommy, banyak perusahaan yang menjalankan transformasi namun pada kenyataannya hanya sekadar jargon.
“Transformasi sangat sulit karena harus melakukan lima elemen,” ujarnya dalam paparannya bertajuk “Transformational Leadership” pada CEO Speaks Binus Business School, yang digelar secara hybrid, Rabu (21/6/2023).
Tommy yang telah memiliki jam terbang cukup lama di sejumlah perusahaan ternama itu lantas menjabarkan lima hal tersebut. Pertama, kejelasan visi dan strategi.
“Jadi, mau dibawa ke mana perusahaan ini? Kita sering melihat perusahaan yang visi misinya hanya ingin jadi nomor satu, the best, tapi nggak jelas (arahnya). Purpose-nya apa?” tukas praktisi big data marketing itu.
tulis komentar anda