Ganjar: Gen Z Berkontribusi Besar Bawa Ekonomi Indonesia Masuk 4 Besar Dunia

Senin, 28 Agustus 2023 - 21:54 WIB
Ganjar Pranowo, Bacapres Partai Perindo dalam acara pengenalan kehidupan kampus mahasiswa baru Universitas Pancasila di Tanjung Barat, Jakarta, Senin (28/8/2023). FOTO/dok.SINDOnews
JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo , yang juga Bacapres Partai Perindo membeberkan kontribusi generasi Z untuk mewujudkan Indonesia menjadi negara dengan ekonomi terbesar ke-4 dunia di 2050.

Hal itu dikatakan Ganjar dalam acara pengenalan kehidupan kampus mahasiswa baru Universitas Pancasila (UP) Tahun Ajaran 2023/2024 di Gedung Serba Guna UP, Tanjung Barat, Jakarta Selatan, Senin (28/8/2023).

"Merekalah anak-anak muda yang saya sebut generasi inovasi inilah yang nantinya mereka akan merespon persoalan dan perubahan," ujar Ganjar Pranowo.

Di hadapan 2.100 mahasiswa baru UP Ganjar memaparkan, berdasarkan data International Monetary Fund (IMF) posisi perekonomian Indonesia tahun 2016 berada di peringkat 8 dengan total produk domestik bruto (PDB) per kapita sebesar USD3.605.



Sementara, data PricewaterhouseCooper (PWC) menyebutkan, Indonesia diproyeksi berada di posisi 7 sebagai negara dengan perekonomian terbesar dunia lewat perkiraan pendapatan per kapita sebesar USD10.000. Lalu di tahun 2050 mendatang, ekonomi Indonesia diperkiraan menempati posisi 4 terbesar.



Kondisi perekonomian Indonesia pun akan lebih unggul Brazil, Rusia, Mexico, hingga Jepang dengan perkiraan pendapatan per kapita sebesar USD23.000. Sebab itu, Ganjar menekankan pentingnya kontribusi gen z agar Indonesia menjadi negara maju di 2050 mendatang dengan berbagai inovasi dan kolaborasi kreatif yang bisa terus dilakukan mereka lewat berbagai dukungan pemerintah.

"Ini akan menjadi generasi inovasi yang brilian, generasi inovasi yang jitu memajukan negara. Generasi yang membuat Indonesia setara dengan negara-negara maju di dunia," kata dia.

Selanjutnya, Ganjar menyoroti pentingnya peran dunia pendidikan sebagai garda terdepan gen z menuju kemajuan Indonesia di tahun 2050 melalui pemberian knowlage basic dan kompetensi bidang dengan kurikulum adaptif.



Di sisi lain, Ganjar mengatakan gen z mesti disediakan ruang kreatif untuk bisa menjawab semua keilmuan yang didapatkan dari pelajaran dan pendidikan di perguruan tinggi.

"Tanpa itu dilakukan tidak mungkin. Maka kalaulah Pak Jokowi hari ini sudah membereskan infrastruktur wabilkhusus fisik umpama jalan, terus kemudian transportasi dengan berbagai matra, maka berikutnya dengan bonus demografi ini tidak ada pilihan lain," tutur Ganjar.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More