Anak Usaha Trans Power Marine Kantongi Fasilitas Kredit Rp1 Triliun
Jum'at, 08 September 2023 - 07:28 WIB
JAKARTA - PT Trans Logistik Perkasa (TLP) yang merupakan anak perusahaan PT Trans Power Marine Tbk dengan persentase kepemilikan 30% kembali mendapatkan tambahan fasilitas kredit dari BCA sebesar Rp1 trilyun dengan tenor 8 tahun. Fasilitas ini untuk membiayai pembelian kapal-kapal baru maupun bekas serta modal kerja untuk operasional TLP.
Corporate Secretary Trans Power Marine, Rudy Sutiono mengatakan, pihaknya telah menandatangani perjanjian fasilitas kredit tersebut pada 4 September 2023. Baca Juga: Luhut Geram World Bank Nilai Logistik RI Ambruk ke Peringkat 61: Dimana Kelemahan Kita?
"Diharapkan fasilitas kredit ini dapat mendukung rencana ekspansi TLP yang secara tidak langsung tentunya berdampak pada kinerja induk perusahaan yaitu Trans Power Marine," kata Rudy Sutiono dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/9/2023).
Pada kuartal pertama 2022, Trans Logistik Perkasa telah mendapatkan fasilitas kredit senilai Rp765 miliar yang diperuntukkan bagi modal kerja dan pembangunan 15 set kapal baru. Dengan adanya fasilitas kredit baru ini, total plafon kredit yang telah diterima dari BCA adalah sebesar Rp1,765 triliun.
Armada yang dimiliki TLP difokuskan untuk melayani pengangkutan bijih nikel ke smelter-smelter yang ada di Indonesia sebagai upaya mendukung program hilirisasi pemerintah.
"Tidak menutup kemungkinan armada yang dimiliki TLP mengangkut juga barang curah lainnya selain nikel," kata Rudy Sutiono.
Corporate Secretary Trans Power Marine, Rudy Sutiono mengatakan, pihaknya telah menandatangani perjanjian fasilitas kredit tersebut pada 4 September 2023. Baca Juga: Luhut Geram World Bank Nilai Logistik RI Ambruk ke Peringkat 61: Dimana Kelemahan Kita?
"Diharapkan fasilitas kredit ini dapat mendukung rencana ekspansi TLP yang secara tidak langsung tentunya berdampak pada kinerja induk perusahaan yaitu Trans Power Marine," kata Rudy Sutiono dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/9/2023).
Baca Juga
Pada kuartal pertama 2022, Trans Logistik Perkasa telah mendapatkan fasilitas kredit senilai Rp765 miliar yang diperuntukkan bagi modal kerja dan pembangunan 15 set kapal baru. Dengan adanya fasilitas kredit baru ini, total plafon kredit yang telah diterima dari BCA adalah sebesar Rp1,765 triliun.
Armada yang dimiliki TLP difokuskan untuk melayani pengangkutan bijih nikel ke smelter-smelter yang ada di Indonesia sebagai upaya mendukung program hilirisasi pemerintah.
"Tidak menutup kemungkinan armada yang dimiliki TLP mengangkut juga barang curah lainnya selain nikel," kata Rudy Sutiono.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda