KA Cepat Dilanjut ke Surabaya, Pembebasan Lahan Jadi Tantangan
Rabu, 04 Oktober 2023 - 14:49 WIB
JAKARTA - Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung rencananya akan dilanjutkan hingga ke Surabaya. Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) juga telah memerintah untuk segera menyelesaikan studi kelayakan proyek tersebut.
Terkait dengan rencana tersebut, PT Kereta Api Indonesia (Persero) sebagai pemegang saham terbesar konsorsium Indonesia pada PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) pun bersiap-siap. Satu hal yang dirasa akan menjadi tantangan besar dalam proyek ini adalah pembebasan lahan.
Hal itu diungkapkan Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo di sela-sela acara Joyride Kereta Suite Class Kompartemen, Rabu (4/10/2023). Dia mengatakan, pembebasan lahan dalam proyek infrastruktur adalah hal krusial yang harus terlebih dahulu diselesaikan.
"Masalah tanah kita lagi antisipasi, bahwasanya (pembebasan) tanah yang kemarin tertunda sampai dua tahun itu tidak terjadi lagi. Apakah nanti akan menyusuri jalan tol, supaya pengadaan tanah itu nggak jadi masalah lagi," kata Didiek.
Yang pasti, kata Didiek, proyek lanjutan itu akan mengikuti jalur selatan seperti jalur kereta cepat Jakarta-Bandung yang baru saja diresmikan oleh Presiden Joko Widodo ini. "Karena ini kan sudah sampai Bandung. Jadi melalui jalur selatan," tuturnya.
Terkait persoalan pembebasan lahan, proyek KA cepat Jakarta-Bandung memang sempat mengalami persoalan sehingga mengakibatkan mundurnya target operasional dan pembengkakan biaya.
Terkait dengan rencana tersebut, PT Kereta Api Indonesia (Persero) sebagai pemegang saham terbesar konsorsium Indonesia pada PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) pun bersiap-siap. Satu hal yang dirasa akan menjadi tantangan besar dalam proyek ini adalah pembebasan lahan.
Hal itu diungkapkan Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo di sela-sela acara Joyride Kereta Suite Class Kompartemen, Rabu (4/10/2023). Dia mengatakan, pembebasan lahan dalam proyek infrastruktur adalah hal krusial yang harus terlebih dahulu diselesaikan.
"Masalah tanah kita lagi antisipasi, bahwasanya (pembebasan) tanah yang kemarin tertunda sampai dua tahun itu tidak terjadi lagi. Apakah nanti akan menyusuri jalan tol, supaya pengadaan tanah itu nggak jadi masalah lagi," kata Didiek.
Baca Juga
Yang pasti, kata Didiek, proyek lanjutan itu akan mengikuti jalur selatan seperti jalur kereta cepat Jakarta-Bandung yang baru saja diresmikan oleh Presiden Joko Widodo ini. "Karena ini kan sudah sampai Bandung. Jadi melalui jalur selatan," tuturnya.
Terkait persoalan pembebasan lahan, proyek KA cepat Jakarta-Bandung memang sempat mengalami persoalan sehingga mengakibatkan mundurnya target operasional dan pembengkakan biaya.
(fjo)
Lihat Juga :
tulis komentar anda