PetroChina Jabung Kembali Raih PROPER Hijau 2023 dari KLHK
Minggu, 24 Desember 2023 - 06:11 WIB
Vice President Technical and Business Development PetroChina International Jabung Ltd Yu Jinbao menerima penghargaan PROPER dari KLHK. Foto/Ist
JAKARTA - PetroChina International Jabung Ltd ( PCJL ) kembali meraih penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ( KLHK ) untuk kegiatan hulu migas di lapangan Betara Area.
PCJL dinilai sukses menerapkan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan, menjalankan sistem manajemen lingkungan hidup serta konservasi sumber daya dengan baik. Penghargaan itu diterima Vice President Technical and Business Development Yu Jinbao yang diserahkan Wakil Menteri LHK Alue Dohong.
"Selain meraih PROPER Hijau untuk operasi PetroChina International Jabung Ltd BGP di Betara Area (gas), kami juga mendapatkan PROPER Biru untuk PetroChina International Jabung Ltd NGF di operasi Blok Jabung di Geragai Area (minyak)," kata Yu Jinbao melalui siaran pers, Minggu (24/12/2023).
Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin yang hadir dalam acara penyerahan penghargaan PROPER 2023 menyatakan harapannya bahwa kegiatan ini akan mengubah paradigma bahwa tanggung jawab sosial perusahaan bukan sekadar berbagi bantuan, tapi berorientasi pada pemberdayaan dan kemandirian masyarakat.
"Semoga hal ini menjadi contoh nyata yang menginspirasi dan mendorong kinerja perusahaan-perusahaan lainnya," ujar Wapres.
Sementara, Wamen LHK Alue Dohong mengatakan bahwa hal ini juga menunjukkan keunggulan lingkungan dalam proses produksi dan jasa, dan bisnis yang beretika dan bertanggung jawab terhadap masyarakat. Alue menambahkan, selama 10 tahun terakhir, peserta PROPER meningkat 10% dan pada pada tahun ini dilakukan evaluasi dan pembinaan terhadap 3.694 perusahaan.
Upaya perbaikan kinerja pengelolaan lingkungan ini, sambung dia, juga berdampak positif terhadap masyarakat. "Pada tahun 2023 tercatat Rp1,56 triliun telah bergulir di masyarakat untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat," ungkapnya.
PROPER merupakan program penilaian dari KLHK kepada perusahaan, yang menerapkan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan, dalam produksi barang dan jasa, penerapan sistem manajemen lingkungan, penggunaan energi secara efisien, konservasi sumber daya dan pelaksanaan bisnis beretika dan bertanggung jawab.
PCJL dinilai sukses menerapkan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan, menjalankan sistem manajemen lingkungan hidup serta konservasi sumber daya dengan baik. Penghargaan itu diterima Vice President Technical and Business Development Yu Jinbao yang diserahkan Wakil Menteri LHK Alue Dohong.
"Selain meraih PROPER Hijau untuk operasi PetroChina International Jabung Ltd BGP di Betara Area (gas), kami juga mendapatkan PROPER Biru untuk PetroChina International Jabung Ltd NGF di operasi Blok Jabung di Geragai Area (minyak)," kata Yu Jinbao melalui siaran pers, Minggu (24/12/2023).
Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin yang hadir dalam acara penyerahan penghargaan PROPER 2023 menyatakan harapannya bahwa kegiatan ini akan mengubah paradigma bahwa tanggung jawab sosial perusahaan bukan sekadar berbagi bantuan, tapi berorientasi pada pemberdayaan dan kemandirian masyarakat.
"Semoga hal ini menjadi contoh nyata yang menginspirasi dan mendorong kinerja perusahaan-perusahaan lainnya," ujar Wapres.
Sementara, Wamen LHK Alue Dohong mengatakan bahwa hal ini juga menunjukkan keunggulan lingkungan dalam proses produksi dan jasa, dan bisnis yang beretika dan bertanggung jawab terhadap masyarakat. Alue menambahkan, selama 10 tahun terakhir, peserta PROPER meningkat 10% dan pada pada tahun ini dilakukan evaluasi dan pembinaan terhadap 3.694 perusahaan.
Upaya perbaikan kinerja pengelolaan lingkungan ini, sambung dia, juga berdampak positif terhadap masyarakat. "Pada tahun 2023 tercatat Rp1,56 triliun telah bergulir di masyarakat untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat," ungkapnya.
PROPER merupakan program penilaian dari KLHK kepada perusahaan, yang menerapkan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan, dalam produksi barang dan jasa, penerapan sistem manajemen lingkungan, penggunaan energi secara efisien, konservasi sumber daya dan pelaksanaan bisnis beretika dan bertanggung jawab.
(fjo)
tulis komentar anda