IHSG Usai Libur Panjang Diprediksi Terkoreksi di Kisaran 7.780-7.800
Selasa, 17 September 2024 - 07:49 WIB
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini rawan koreksi pada perdagangan Selasa (17/9/2024). Analis Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan mengatakan, IHSG rawan koreksi ke kisaran 7.780-7.800.
“Tanpa arahan dari bursa utama regional Asia (Jepang dan Tiongkok) yang masih libur sepanjang pekan ini, sentimen IHSG akan didominasi oleh sentimen dari AS dan Eropa,” kata Valdy dalam risetnya hari ini.
Dari domestik, Valdy menyebut pasar juga cenderung wait and see terhadap respons Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) atas keputusan FOMC pada 17-18 September 2024, adapun RDG BI dijadwalkan pada 20-21 September 2024 mendatang. BI diyakini menahan sukuvbunga acuan dalam pertemuan tersebut.
“Akan tetapi, pasar berharap ada petunjuk mengenai peluang pemangkasan suku bunga acuan di kuartal IV 2024,” imbuh Valdy.
Mempertimbangkan sentimen-sentimen di atas, saham-saham bank atau yang sensitif terhadap perubahan suku bunga, seperti properti dan otomotif diperkirakan mengalami peningkatan aktivitas atau fluktuasi sebagai respons FOMC dan antisipasi RDG BI.
Masih dari data domestik, pasar juga mengantisipasi data neraca perdagangan bulan Agustus 2024. Pertumbuhan nilai ekspor dan impor diperkirakan kembali melambat di Agustus 2024.
Sejumlah saham direkomendasikan hari ini yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT United Tractors Tbk (UNTR), PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS).
“Tanpa arahan dari bursa utama regional Asia (Jepang dan Tiongkok) yang masih libur sepanjang pekan ini, sentimen IHSG akan didominasi oleh sentimen dari AS dan Eropa,” kata Valdy dalam risetnya hari ini.
Dari domestik, Valdy menyebut pasar juga cenderung wait and see terhadap respons Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) atas keputusan FOMC pada 17-18 September 2024, adapun RDG BI dijadwalkan pada 20-21 September 2024 mendatang. BI diyakini menahan sukuvbunga acuan dalam pertemuan tersebut.
“Akan tetapi, pasar berharap ada petunjuk mengenai peluang pemangkasan suku bunga acuan di kuartal IV 2024,” imbuh Valdy.
Baca Juga
Mempertimbangkan sentimen-sentimen di atas, saham-saham bank atau yang sensitif terhadap perubahan suku bunga, seperti properti dan otomotif diperkirakan mengalami peningkatan aktivitas atau fluktuasi sebagai respons FOMC dan antisipasi RDG BI.
Masih dari data domestik, pasar juga mengantisipasi data neraca perdagangan bulan Agustus 2024. Pertumbuhan nilai ekspor dan impor diperkirakan kembali melambat di Agustus 2024.
Sejumlah saham direkomendasikan hari ini yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT United Tractors Tbk (UNTR), PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS).
(akr)
tulis komentar anda