Ukir Sejarah Baru, Tembakau Iris Taru Martani Ekspor ke Jepang
Jum'at, 11 Oktober 2024 - 00:02 WIB
Industri tembakau Indonesia kembali mencatatkan prestasi di pasar global. FOTO/dok.SINDOnews
JAKARTA - Industri tembakau Indonesia kembali mencatatkan prestasi di pasar global. Taru Martani, salah satu perusahaan asal Yogyakarta berhasil melakukan ekspor tembakau iris bercita rasa khas nusantara ke Jepang, sebuah pasar yang terkenal selektif terhadap produk tembakau.
"Ekspor kali ini menunjukkan produk tembakau Indonesia mampu bersaing di pasar internasional," ujar Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Yogyakarta, Riri Riani dalam keterangannya, Kamis (10/10/2024).
Berkat dukungan dari Bea Cukai Yogyakarta menjadi salah satu faktor kunci dari keberhasilan ini. "Kami berkomitmen untuk terus memfasilitasi ekspor produk-produk asli Indonesia, termasuk Taru Martani, agar bisa menembus pasar global," tambahnya.
Sebagai informasi, Taru Martani merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Yogyakarta yang berdiri sejak 1918, dikenal dengan produk cerutu dan tembakau premium yang memanfaatkan tembakau berkualitas dari berbagai daerah di Indonesia.
Keberhasilan ini semakin memperkuat posisinya sebagai pemain penting dalam industri tembakau nasional yang terus berkembang. Ekspor ini juga menjadi sinyal positif bagi industri tembakau Indonesia yang tengah mencari peluang di pasar internasional yang semakin ketat.
Dengan mengandalkan kualitas dan cita rasa yang unik, Taru Martani berhasil menarik perhatian pasar Jepang, menandai sejarah baru dalam perjalanan ekspor tembakau Indonesia.
"Ekspor kali ini menunjukkan produk tembakau Indonesia mampu bersaing di pasar internasional," ujar Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Yogyakarta, Riri Riani dalam keterangannya, Kamis (10/10/2024).
Berkat dukungan dari Bea Cukai Yogyakarta menjadi salah satu faktor kunci dari keberhasilan ini. "Kami berkomitmen untuk terus memfasilitasi ekspor produk-produk asli Indonesia, termasuk Taru Martani, agar bisa menembus pasar global," tambahnya.
Sebagai informasi, Taru Martani merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Yogyakarta yang berdiri sejak 1918, dikenal dengan produk cerutu dan tembakau premium yang memanfaatkan tembakau berkualitas dari berbagai daerah di Indonesia.
Keberhasilan ini semakin memperkuat posisinya sebagai pemain penting dalam industri tembakau nasional yang terus berkembang. Ekspor ini juga menjadi sinyal positif bagi industri tembakau Indonesia yang tengah mencari peluang di pasar internasional yang semakin ketat.
Dengan mengandalkan kualitas dan cita rasa yang unik, Taru Martani berhasil menarik perhatian pasar Jepang, menandai sejarah baru dalam perjalanan ekspor tembakau Indonesia.
(nng)
tulis komentar anda