Luhut Didapuk Jadi Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Ini Tugas dari Prabowo
Senin, 21 Oktober 2024 - 14:57 WIB
JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto melantik Luhut Binsar Panjaitan sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional di Istana Negara, Jakarta pada hari ini Senin (21/10/2024). Pengangkatan Luhut ini berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) 139P tahun 2024 tentang pengangkatan Ketua Dewan Ekonomi Nasional.
Luhut mengatakan sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional dia akan membantu tata kelola pemerintahan dengan digitalisasi.
“Presiden prabowo meminta membantu untuk tata kelola kita lebih baik karena tata kelola itu dengan digitalisasi saya kira itu bisa membuat kita lebih efisien,” ujarnya dalam keterangannya kepada awak media usai dilantik.
Luhut pun mengatakan bahwa dia akan mengoptimalkan Sistem Informasi Mineral dan Batubara Kementerian/Lembaga (Simbara). Presiden Prabowo, kata Luhut, juga ingin agar diterapkan government technology secara masif.
“Seperti e-catalog, Simbara, Simbara Nikel, Simbara untuk kelapa sawit dan juga government technology itu menjadi target Presiden Prabowo,” ujarnya.
“Saya pikir kita bisa melakukan kalau kita kerjakan dengan bersama-sama dalam satu atau dua tahun ini, kita quick win daripada Presiden Prabowo saya kira e-catalog versi 6 kita sudah akan segera akan membuat lebih dari 85 persen lebih government procurement,” pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto resmi melantik menteri dan pejabat setingkat menteri di Kabinet Merah Putih untuk memimpin roda pemerintahan selama lima tahun mendatang. Prosesi pelantikan itu dilaksanakan di Istana Negara sekitar pukul 10.00 WIB. Para menteri juga kompak mengenakan dasi berwarna biru muda.
Luhut mengatakan sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional dia akan membantu tata kelola pemerintahan dengan digitalisasi.
“Presiden prabowo meminta membantu untuk tata kelola kita lebih baik karena tata kelola itu dengan digitalisasi saya kira itu bisa membuat kita lebih efisien,” ujarnya dalam keterangannya kepada awak media usai dilantik.
Baca Juga
Luhut pun mengatakan bahwa dia akan mengoptimalkan Sistem Informasi Mineral dan Batubara Kementerian/Lembaga (Simbara). Presiden Prabowo, kata Luhut, juga ingin agar diterapkan government technology secara masif.
“Seperti e-catalog, Simbara, Simbara Nikel, Simbara untuk kelapa sawit dan juga government technology itu menjadi target Presiden Prabowo,” ujarnya.
“Saya pikir kita bisa melakukan kalau kita kerjakan dengan bersama-sama dalam satu atau dua tahun ini, kita quick win daripada Presiden Prabowo saya kira e-catalog versi 6 kita sudah akan segera akan membuat lebih dari 85 persen lebih government procurement,” pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto resmi melantik menteri dan pejabat setingkat menteri di Kabinet Merah Putih untuk memimpin roda pemerintahan selama lima tahun mendatang. Prosesi pelantikan itu dilaksanakan di Istana Negara sekitar pukul 10.00 WIB. Para menteri juga kompak mengenakan dasi berwarna biru muda.
(nng)
tulis komentar anda