Gelar Asset Sales Festival, BTN Pede Recovery Asset Rp430 M
Minggu, 15 November 2020 - 17:50 WIB
BANDUNG - Menjelang penghujung tahun 2020, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mempercepat pemulihan aset atau recovery asset dengan menggelar Asset Sales Festival. Acara yang digelar di 4 kota besar di Indonesia ini menargetkan mampu meraih dana Rp430 miliar.
Direktur Remedial and Wholesale Risk Bank BTN, Elisabeth Novie Riswanti mengatakan, empat kota yang disasar yakni Medan, Bandung, Surabaya dan Makassar. Acara Asset Sales Festival tersebut merupakan kelanjutan dari acara Asset Sales Festival yang sebelumnya diadakan di Jakarta pada bulan Juli silam.
(Baca Juga: Genjot Penyaluran Kredit, BTN Gandeng Agen Properti Nasional )
Acara Asset Sales Festival diselenggarakan secara offline dan online mempertemukan investor, pengembang, penjual properti dan calon pembeli untuk meraup keuntungan dalam bisnis properti . Aset properti yang ditawarkan tidak saja berasal dari kredit konsumer tetapi juga dari kredit komersial termasuk aset bermasalah kelolaan BTN Syariah.
“Kami rutin menggelar Asset Sales Festival untuk memberikan peluang emas kepada para investor maupun pengembang properti untuk berinvestasi pada aset-aset properti murah yang dapat dijadikan aset produktif,” kata Novie di sela-sela acara Asset Sales Festival di Bandung, Jawa Barat.
Menurut Novie, minat masyarakat sebagai investor sangat tinggi dalam berinvestasi pada rumah-rumah yang bermasalah atau aset mangkrak. Dalam hal ini BTN tidak hanya mengajak investor atau developer yang sudah biasa berbisnis perumahan tetapi juga para nasabah prima atau deposan yang tertarik untuk mendapat untung dari bisnis rumah bermasalah.
"Jadi opportunity bisnis juga sangat besar bagi rumah-rumah bermasalah. Sehingga minat investor sangat besar," katanya.
Pada rangkaian acara Asset Sales Festival yang digelar di Medan pada awal November 2020 lalu, Bank BTN mencatatkan pembelian dari para investor sebesar Rp70 miliar. Sementara di Bandung, jumlah aset yang ditawarkan mencapai Rp1,2 triliun dengan jumlah 10.000 unit yang mayoritas berupa aset rumah dan bangunan.
Novie mengungkapkan pada acara sejenis yang akan digelar di Surabaya dan Makassar, Bank BTN berencana akan menawarkan aset sebanyak 13.733 unit, dengan nilai total Rp2 triliun berupa rumah, tanah, Hotel, dan proyek perumahan.
Direktur Remedial and Wholesale Risk Bank BTN, Elisabeth Novie Riswanti mengatakan, empat kota yang disasar yakni Medan, Bandung, Surabaya dan Makassar. Acara Asset Sales Festival tersebut merupakan kelanjutan dari acara Asset Sales Festival yang sebelumnya diadakan di Jakarta pada bulan Juli silam.
(Baca Juga: Genjot Penyaluran Kredit, BTN Gandeng Agen Properti Nasional )
Acara Asset Sales Festival diselenggarakan secara offline dan online mempertemukan investor, pengembang, penjual properti dan calon pembeli untuk meraup keuntungan dalam bisnis properti . Aset properti yang ditawarkan tidak saja berasal dari kredit konsumer tetapi juga dari kredit komersial termasuk aset bermasalah kelolaan BTN Syariah.
“Kami rutin menggelar Asset Sales Festival untuk memberikan peluang emas kepada para investor maupun pengembang properti untuk berinvestasi pada aset-aset properti murah yang dapat dijadikan aset produktif,” kata Novie di sela-sela acara Asset Sales Festival di Bandung, Jawa Barat.
Menurut Novie, minat masyarakat sebagai investor sangat tinggi dalam berinvestasi pada rumah-rumah yang bermasalah atau aset mangkrak. Dalam hal ini BTN tidak hanya mengajak investor atau developer yang sudah biasa berbisnis perumahan tetapi juga para nasabah prima atau deposan yang tertarik untuk mendapat untung dari bisnis rumah bermasalah.
"Jadi opportunity bisnis juga sangat besar bagi rumah-rumah bermasalah. Sehingga minat investor sangat besar," katanya.
Pada rangkaian acara Asset Sales Festival yang digelar di Medan pada awal November 2020 lalu, Bank BTN mencatatkan pembelian dari para investor sebesar Rp70 miliar. Sementara di Bandung, jumlah aset yang ditawarkan mencapai Rp1,2 triliun dengan jumlah 10.000 unit yang mayoritas berupa aset rumah dan bangunan.
Novie mengungkapkan pada acara sejenis yang akan digelar di Surabaya dan Makassar, Bank BTN berencana akan menawarkan aset sebanyak 13.733 unit, dengan nilai total Rp2 triliun berupa rumah, tanah, Hotel, dan proyek perumahan.
tulis komentar anda