Jawara Bank Big Caps Turun, Investor Bakal Keroyokan Masuk di Akhir Tahun
Selasa, 08 Desember 2020 - 17:42 WIB
JAKARTA - Head of Research Creative Trading System, Argha Jonathan Karo Karo berharap ada koreksi lebih dalam terhadap saham-saham big caps di Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini. Hal ini bertujuan agar investor yang masuk lebih banyak lagi menjelang akhir tahun nanti.
"Saya pribadi masih berharap ada koreksi lebih dalam untuk big caps terutama perbankan yang banyak dikumpulkan asing beberapa waktu terakhir dalam jangka pendek dan mudah-mudahan pertengahan Desember nanti kita bisa masuk dengan harga lebih baik demi berharap memanfaatkan tarikan di akhir tahun," ujar Argha dalam acara 2nd Session Closing Market IDX Channel, Selasa (8/12/2020).
Argha menambahkan, menjelang akhir tahun kinerja keuangan bukan menjadi sesuatu yang dijadikan perhatian sebelum membeli sahamnya. "Karena fokusnya ke windows dressing, kinerja positif atau negatif kita tau Indofarma INAF (Indofarma) punya level biasa di masa pandemi mengalami kerugian dan KAEF (Kimia Farma) pun koreksi turun," kata dia.
Menjelang akhir tahun ini, dia lebih menyarankan kepada investor untuk tidak membeli saham untuk jangka panjang. "Seperti saham batu bara sekarang trennya masih bagus dan sentimennya masih sangat positif, itu saja yang kita pikirkan saat ini," ucapnya.
"Saya pribadi masih berharap ada koreksi lebih dalam untuk big caps terutama perbankan yang banyak dikumpulkan asing beberapa waktu terakhir dalam jangka pendek dan mudah-mudahan pertengahan Desember nanti kita bisa masuk dengan harga lebih baik demi berharap memanfaatkan tarikan di akhir tahun," ujar Argha dalam acara 2nd Session Closing Market IDX Channel, Selasa (8/12/2020).
Argha menambahkan, menjelang akhir tahun kinerja keuangan bukan menjadi sesuatu yang dijadikan perhatian sebelum membeli sahamnya. "Karena fokusnya ke windows dressing, kinerja positif atau negatif kita tau Indofarma INAF (Indofarma) punya level biasa di masa pandemi mengalami kerugian dan KAEF (Kimia Farma) pun koreksi turun," kata dia.
Menjelang akhir tahun ini, dia lebih menyarankan kepada investor untuk tidak membeli saham untuk jangka panjang. "Seperti saham batu bara sekarang trennya masih bagus dan sentimennya masih sangat positif, itu saja yang kita pikirkan saat ini," ucapnya.
(nng)
tulis komentar anda