Menperin Berpesan Data Keamanan Konsumen Online Dijaga
Kamis, 14 Mei 2020 - 17:11 WIB
JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menilai, kehidupan new normal dalam perekonomian Indonesia salah satunya penggunaan platform digital dalam memasarkan produk. Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang mengatakan, produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) bakal lebih banyak menggunakan platform digital dalam memasarkan produknya.
"Jadi kehidupan new normal ini akan lebih banyak melakukan pemasaran produk UMKM dengan platform digital," ujar Agus di Jakarta, Rabu (14/5/2020).
Dia melanjutkan jika UMKM menggunakan platform online nantinya, pemilik e-commerce diingatkan soal keamanan data para pedagang dan konsumen yang bertransaksi melalui toko online. Dirinya meminta agar mereka bisa betul-betul memastikan keamanan data tersebut.
"Saya ingin berpesan saja agar keamanan dari data-data nanti dari IKM-nya (industri kecil dan menengah) atau UKM-nya (usaha kecil dan menengah), dari konsumen atau pembelinya itu juga betul-betul dijaga," katanya
Lebih lanjut terang dia, ketika masa pandemi COVID-19 ini, masyarakat cukup bergantung pada toko online. Bahkan ketika virus Corona sudah dapat diatasi akan ada normal baru (new normal), yang mana e-commerce akan menjadi primadona.
"Kalau menurut pandangan kami, adanya new normal nanti tetap akan membuat pemasaran yang menggunakan digital platform ini tetap menjadi idola. Interaksi antara supplier dan pembeli itu tetap dilakukan melalui e-commerce," pungkasnya.
"Jadi kehidupan new normal ini akan lebih banyak melakukan pemasaran produk UMKM dengan platform digital," ujar Agus di Jakarta, Rabu (14/5/2020).
Dia melanjutkan jika UMKM menggunakan platform online nantinya, pemilik e-commerce diingatkan soal keamanan data para pedagang dan konsumen yang bertransaksi melalui toko online. Dirinya meminta agar mereka bisa betul-betul memastikan keamanan data tersebut.
"Saya ingin berpesan saja agar keamanan dari data-data nanti dari IKM-nya (industri kecil dan menengah) atau UKM-nya (usaha kecil dan menengah), dari konsumen atau pembelinya itu juga betul-betul dijaga," katanya
Lebih lanjut terang dia, ketika masa pandemi COVID-19 ini, masyarakat cukup bergantung pada toko online. Bahkan ketika virus Corona sudah dapat diatasi akan ada normal baru (new normal), yang mana e-commerce akan menjadi primadona.
"Kalau menurut pandangan kami, adanya new normal nanti tetap akan membuat pemasaran yang menggunakan digital platform ini tetap menjadi idola. Interaksi antara supplier dan pembeli itu tetap dilakukan melalui e-commerce," pungkasnya.
(akr)
tulis komentar anda