Simak! 4 Sektor Saham Ini Jadi Unggulan di Tahun Kerbau Logam 2021
Selasa, 05 Januari 2021 - 08:52 WIB
JAKARTA - Perdagangan pasar modal Indonesia telah memasuki periode perdagangan tahun 2021. Sejumlah sektor saham diprediksi akan menjadi pilihan investor di tahun baru ini.
Direktur PT Anugerah Mega Investama, Hans Kwee mengatakan, setidaknya ada empat sektor saham yang masih akan menjadi unggulan dan bisa menjadi pilihan investor pada perdagangan tahun 2021. Di antaranya adalah saham sektor perbankan, properti, konstruksi dan Crude Palm Oil (CPO) atau minyak sawit mentah.
"Kalau saya memilih pertama masih perbankan karena kalau ekonomi pulih tentu kredit macet akan berkurang dan bank akan mempunyai kinerja lebih baik. Jadi, kalau orang punya utang ketika ekonomi pulih dia pertama kali bayar utang dulu. Jadi, perbankan masih jadi pilihan," ujar Hans saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Selasa (5/1/2021).
(Baca Juga: 2021 Tahun Kerbau Logam, Ramalan Ekonomi RI Amsyong: Keadaan Lebih Buruk )
Kemudian, untuk sektor saham selanjutnya, Hans memprediksi saham sektor properti juga akan menjadi unggulan pada tahun ini. Hal ini didorong oleh sejumlah faktor mulai dari bunga yang rendah hingga pengalaman pandemi Covid-19 yang memaksa orang beraktivitas dari rumah.
"Selain bunga cukup rendah dan siklus properti akan segera naik dan kalau kita lihat pengalaman pandemi orang banyak di rumah dan cenderung (properti) bergerak naik ke atas, properti masih jadi pilihan kita juga," kata dia.
Sektor selanjutnya adalah konstruksi. Menurutnya, sektor ini menjanjikan karena pemerintah akan menggenjot dana infrastruktur untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui belanja pemerintah dan yang paling efektif di sektor konstruksi.
"Jadi, itu akan menguntungkan kalau pemerintah mendorong sektor tersebut karena banyak sektor turunannya yang akan terdorong," ucap Hans.
Kemudian, sektor CPO atau minyak sawit mentah juga cukup menjanjikan. Hans menyebut, jika ekonomi global pulih maka diperkirakan sektor CPO akan melejit didukung dengan ekspor yang tinggi ke berbagai negara.
Direktur PT Anugerah Mega Investama, Hans Kwee mengatakan, setidaknya ada empat sektor saham yang masih akan menjadi unggulan dan bisa menjadi pilihan investor pada perdagangan tahun 2021. Di antaranya adalah saham sektor perbankan, properti, konstruksi dan Crude Palm Oil (CPO) atau minyak sawit mentah.
"Kalau saya memilih pertama masih perbankan karena kalau ekonomi pulih tentu kredit macet akan berkurang dan bank akan mempunyai kinerja lebih baik. Jadi, kalau orang punya utang ketika ekonomi pulih dia pertama kali bayar utang dulu. Jadi, perbankan masih jadi pilihan," ujar Hans saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Selasa (5/1/2021).
(Baca Juga: 2021 Tahun Kerbau Logam, Ramalan Ekonomi RI Amsyong: Keadaan Lebih Buruk )
Kemudian, untuk sektor saham selanjutnya, Hans memprediksi saham sektor properti juga akan menjadi unggulan pada tahun ini. Hal ini didorong oleh sejumlah faktor mulai dari bunga yang rendah hingga pengalaman pandemi Covid-19 yang memaksa orang beraktivitas dari rumah.
"Selain bunga cukup rendah dan siklus properti akan segera naik dan kalau kita lihat pengalaman pandemi orang banyak di rumah dan cenderung (properti) bergerak naik ke atas, properti masih jadi pilihan kita juga," kata dia.
Sektor selanjutnya adalah konstruksi. Menurutnya, sektor ini menjanjikan karena pemerintah akan menggenjot dana infrastruktur untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui belanja pemerintah dan yang paling efektif di sektor konstruksi.
"Jadi, itu akan menguntungkan kalau pemerintah mendorong sektor tersebut karena banyak sektor turunannya yang akan terdorong," ucap Hans.
Kemudian, sektor CPO atau minyak sawit mentah juga cukup menjanjikan. Hans menyebut, jika ekonomi global pulih maka diperkirakan sektor CPO akan melejit didukung dengan ekspor yang tinggi ke berbagai negara.
Lihat Juga :
tulis komentar anda