Agar Tes GeNose Akurat, Penumpang KA cuma Boleh Menenggak Arput
Jum'at, 05 Februari 2021 - 13:48 WIB
JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mulai resmi meluncurkan layanan GeNose C19 . Layanan ini tersedia di empat Stasiun, yakni Gambir, Pasar Senen, Solo Balapan, dan Yogyakarta.
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, untuk dapat melakukan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun, calon penumpang harus memiliki tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah lunas. Dan calon penumpang hanya perlu menyiapkan biaya sebesar Rp20.000.
Selama 30 menit sebelum melaksanakan pemeriksaan, calon penumpang dilarang merokok, makan, dan minum (kecuali air putih) untuk meningkatkan akurasi hasil pemeriksaan GeNose C19. Pada saat pelaksanaan calon penumpang diminta untuk meniup kantong hingga penuh dan mengikuti arahan dari petugas atau petunjuk yang ada di lokasi pemeriksaan. ( Baca juga:Berlaku Hari Ini, Penumpang KA yang Sudah Tes GeNose Tak Perlu Tes Lain )
“Layanan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun akan semakin memperkuat deteksi dini penularan Covid-19 dan menjadikan Kereta Api, semakin nyaman, aman, sehat," ujarnya dalam keterangannya, Jumat (5/2/2021).
Joni menambahkan, layanan ini merupakan hasil sinergi antara KAI dan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya Rajawali Nusindo serta Universitas Gadjah Mada (UGM). Pihaknya akan terus berkomunikasi dengan pihak UGM dan Rajawali Nusindo untuk mengevaluasi pelayanan pemeriksaan GeNose C19 dari berbagai aspek, termasuk penambahan stasiun yang melayani secara bertahap. ( Baca juga:Akhirnya Apple dan Hyundai-Kia Sepakati Kerja Sama Membuat Mobil Listrik )
Sebab menurut Joni, penyediaan pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan yang KAI berikan bagi pelanggan setelah sebelumnya menghadirkan layanan Rapid Test Antigen di 46 stasiun.
"Penyediaan layanan ini merupakan komitmen KAI dalam mendukung program pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19 di transportasi kereta api dan sebagai perwujudan dari dukungan Bangga buatan Indonesia," jelasnya.
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, untuk dapat melakukan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun, calon penumpang harus memiliki tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah lunas. Dan calon penumpang hanya perlu menyiapkan biaya sebesar Rp20.000.
Selama 30 menit sebelum melaksanakan pemeriksaan, calon penumpang dilarang merokok, makan, dan minum (kecuali air putih) untuk meningkatkan akurasi hasil pemeriksaan GeNose C19. Pada saat pelaksanaan calon penumpang diminta untuk meniup kantong hingga penuh dan mengikuti arahan dari petugas atau petunjuk yang ada di lokasi pemeriksaan. ( Baca juga:Berlaku Hari Ini, Penumpang KA yang Sudah Tes GeNose Tak Perlu Tes Lain )
“Layanan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun akan semakin memperkuat deteksi dini penularan Covid-19 dan menjadikan Kereta Api, semakin nyaman, aman, sehat," ujarnya dalam keterangannya, Jumat (5/2/2021).
Joni menambahkan, layanan ini merupakan hasil sinergi antara KAI dan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya Rajawali Nusindo serta Universitas Gadjah Mada (UGM). Pihaknya akan terus berkomunikasi dengan pihak UGM dan Rajawali Nusindo untuk mengevaluasi pelayanan pemeriksaan GeNose C19 dari berbagai aspek, termasuk penambahan stasiun yang melayani secara bertahap. ( Baca juga:Akhirnya Apple dan Hyundai-Kia Sepakati Kerja Sama Membuat Mobil Listrik )
Sebab menurut Joni, penyediaan pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan yang KAI berikan bagi pelanggan setelah sebelumnya menghadirkan layanan Rapid Test Antigen di 46 stasiun.
"Penyediaan layanan ini merupakan komitmen KAI dalam mendukung program pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19 di transportasi kereta api dan sebagai perwujudan dari dukungan Bangga buatan Indonesia," jelasnya.
(uka)
tulis komentar anda