Sandi Uno Pastikan Stok Vaksin Covid-19 di Destinasi Wisata Aman
Senin, 05 April 2021 - 19:23 WIB
Ilustrasi foto/Dok Kemenparekraf
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memastikan bahwa stok vaksin Covid-19 di daerah wisata masih aman, salah satunya di Bali. Dia menyebut, stok vaksin di Indonesia saat ini mencapai 57 juta dosis.
Mantan wakil gubernur DKI Jakarta ini mengaku terus melakukan komunikasi dengan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengenai stok vaksin dan terkait program vaksinasi di daerah wisata.
"Saya terus berkomunikasi dengan Pak Menteri Kesehatan (Budi Gunadi Sadikin), kami berkeyakinan program di Bali tidak akan terganggu. Informasi terkini 57 juta dosis vaksin covid-19 dimiliki Indonesia, saya optimis dengan jumlah sebanyak ini kita bisa mencapai target yang diberikan pak presiden," ujar ujar Sandi dalam Weekly Press Briefing, Senin (5/4/2021).
Sandi optimis, dengan tersedianya stok vaksin tidak akan mengganggu rencana pembukaan travel koridor atau travel corridor arrangement (TCA) di Pulau Bali pada pertengahan tahun ini dan di Kepulauan Riau, tepatnya di Lagoi Kabupaten Bintan dan Nongsa Kota Batam.
"Rencana pembukaan TCA terus kami finalisasikan. Baru saja saja saya dengan Ibu Menlu (Retno Marsudi) memberikan beberapa koordinasi, sinkronisasi bagaimana mekanisme penerimaan wisman sejak dari terminal Tanah Merah di Singapura," kata dia.
Selain itu, Sandi menyebut bahwa pihaknya melakukan pantauan mulai dari destinasi pariwisata unggulan dan tulang punggung, Bali, kemudian di sekitar Jabodetabek dan Batam, Bintan serta Riau yang man menunjukkan adanya peningkatan selama libur panjang hari raya Paskah pada 1-4 April 2021.
"itu perlu kita syukuri sekaligus mengingatkan semua elemen masyarakat termasuk pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk mematuhi protokol kesehatan yang ketat dan disiplin," ucapnya.
Dia menjelaskan, kunjungan wisatawan nusantara di Bali dalam dua hari libur saja menembus angka 8.000 orang per hari melalui Bandara Ngurah Rai dan titik lain yakni Pelabuhan Gilimanuk.
Mantan wakil gubernur DKI Jakarta ini mengaku terus melakukan komunikasi dengan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin mengenai stok vaksin dan terkait program vaksinasi di daerah wisata.
"Saya terus berkomunikasi dengan Pak Menteri Kesehatan (Budi Gunadi Sadikin), kami berkeyakinan program di Bali tidak akan terganggu. Informasi terkini 57 juta dosis vaksin covid-19 dimiliki Indonesia, saya optimis dengan jumlah sebanyak ini kita bisa mencapai target yang diberikan pak presiden," ujar ujar Sandi dalam Weekly Press Briefing, Senin (5/4/2021).
Sandi optimis, dengan tersedianya stok vaksin tidak akan mengganggu rencana pembukaan travel koridor atau travel corridor arrangement (TCA) di Pulau Bali pada pertengahan tahun ini dan di Kepulauan Riau, tepatnya di Lagoi Kabupaten Bintan dan Nongsa Kota Batam.
"Rencana pembukaan TCA terus kami finalisasikan. Baru saja saja saya dengan Ibu Menlu (Retno Marsudi) memberikan beberapa koordinasi, sinkronisasi bagaimana mekanisme penerimaan wisman sejak dari terminal Tanah Merah di Singapura," kata dia.
Selain itu, Sandi menyebut bahwa pihaknya melakukan pantauan mulai dari destinasi pariwisata unggulan dan tulang punggung, Bali, kemudian di sekitar Jabodetabek dan Batam, Bintan serta Riau yang man menunjukkan adanya peningkatan selama libur panjang hari raya Paskah pada 1-4 April 2021.
"itu perlu kita syukuri sekaligus mengingatkan semua elemen masyarakat termasuk pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk mematuhi protokol kesehatan yang ketat dan disiplin," ucapnya.
Dia menjelaskan, kunjungan wisatawan nusantara di Bali dalam dua hari libur saja menembus angka 8.000 orang per hari melalui Bandara Ngurah Rai dan titik lain yakni Pelabuhan Gilimanuk.
(ind)
tulis komentar anda