Aksi Teror Bisa Ganggu Pariwisata, Ini Tanggapan Menparekraf

Senin, 05 April 2021 - 16:40 WIB
loading...
Aksi Teror Bisa Ganggu...
Menparekraf Sandiaga Uno (kanan). Foto/Dok Kemenparekraf
A A A
JAKARTA - Aksi teror yang belakangan ini terjadi di Indonesia disebut berpotensi mengganggu sektor pariwisata di Tanah Air. Padahal, sektor pariwisata saat ini tengah berjuang untuk bangkit kembali di tengah pandemi Covid-19 .

Melihat maraknya aksi terorisme, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, setelah adanya rangkaian peristiwa teror yang terjadi beberapa waktu lalu, pihaknya semakin mempererat koordinasi dengan pihak keamanan.

"Terutama Polri, terkait penanganan masalah yang sangat strategis dan fundamental ini. Kami juga masih terus mengkaji apa saja dampak-dampaknya dan sektor parekraf sangat bergantung pada stabilitas keamanan," ujar Sandi dalam Weekly Press Briefing, Senin (5/4/2021).



Dia juga menyampaikan kepada masyarakat untuk tidak gentar dan tidak boleh takut terhadap aksi teror yang terjadi di Tanah Air belakangan ini. "Jangan takut, karena ketakutan masyarakat lah yang menjadi tujuan dari para pelaku teror," kata dia.

Untuk meyakinkan sektor pariwisata aman dari aksi teror, Sandi menyebut tetap mengunjungi berbagai lokasi pariwisata sekaligus membangkitkan optimisme sektor pariwisata dan ekonomi kreatif serta meningkatkan kewaspadaan.

"Kolaborasi dengan pihak berwenang juga harus kita dorong dengan menggaungkan pesan bahwa Indonesia aman untuk dikunjungi para wisatawan terutama wisatawan nusantara," ucapnya.



"Indonesia tidak takut dengan aksi teror yang terjadi dan kita bersama-sama dengan instansi terkait akan meningkatkan kesiagaan kita untuk mencegah terjadinya teror lain, mohon masyarakat berpartisipasi aktif," sambungnya.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1969 seconds (0.1#10.140)