Tiga Fase Naiknya Harga Pangan Selama Puasa dan Lebaran

JAKARTA - Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) Abdullah Mansuri mengatakan bahwa selama bulan Ramadan harga pangan akan naik. Ia memaparkan ada tiga fase kenaikan harga pangan.

Fase pertama saat tiga hari menjelang bulan puasa. Dalam fase ini masyarakat berbondong-bondong membeli kebutuhan pangan, baik untuk jualan ataupun memenuhi kebutuhan. ( Baca juga:10 Tahun Terakhir, Harga Pangan Tak Pernah Turun Saat Puasa )

"Orang berbondong-bodong untuk membeli pangan untuk jualan dan kebutuhan," ujarnya kepada MNC portal Indonesia, Senin (5/4/2021).

Kemudian, fase kedua saat lima hari menjelang Idul Fitri. Kenaikan harga pada fase ini disebabkan oleh banyaknya pembelian dari masyarakat.



"Fase ini merupakan kenaikan tertinggi, karena masyarakat mempersiapkan stok hingga Lebaran," jelasnya.

Terakhir, fase sesudah Lebaran. Pada fase ini kebanyakan para penjual atau petani tidak menjual barang kebutuhan pangan sehingga terjadi kelangkaan. ( Baca juga:Senangnya Susi Pudjiastuti Dikirimi Bunga oleh Anies Baswedan )

"Para petani atau pedagang biasanya libur setelah Lebaran atau mudik," terangnya.

Ia menambahkan, ketiga fase ini yang harus diantisipasi oleh pemerintah agar tidak terjadi kenaikan harga.