Cetak Laba Rp502 Miliar, Sido Muncul Siap Tebar Dividen
Sabtu, 07 Agustus 2021 - 23:00 WIB
Ilustrasi. FOTO/MNC Media
JAKARTA - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) akan membagikan dividen interim tahun buku 2021. Hal tersebut merupakan keputusan Direksi Perseroan tanggal 4 Agustus 2021 dan persetujuan Dewan Komisaris berdasarkan keputusan dalam rapat Dewan Komisaris yang diadakan pada tanggal 16 Juli 2021.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Perseroan akan melaksanakan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp15,30 per saham untuk tahun buku 2021 periode 1 Januari 2021 sampai dengan 30 Juni 2021. Dividen tunai akan dibagikan kepada Pemegang Saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan (Recording Date) pada tanggal 18 Agustus 2021 sampai dengan pukul 16.00 WIB dan/atau Pemilik Saham Perseroan pada Sub Rekening Efek di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada penutupan perdagangan tanggal 18 Agustus 2021.
Adapun Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul mencatatkan kenaikan laba bersih pada kuartal II-2021. Pada laporan keuangan per 30 Juni 2021, Perseroan mencatatkan laba bersih sebesar Rp502 miliar atau lebih tinggi 21,31 persen dibanding 30 Juni 2020 sebesar Rp413,79 miliar.
Perseroan mencatatkan penjualan sebesar Rp1,65 triliun atau naik 13,36 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp1,45 triliun dengan laba per saham dasar Rp16,86. SIDO mencatatkan adanya kenaikan beban pokok penjualan di kuartal II-2021 menjadi Rp724,71 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp678,39 miliar. Beban penjualan dan pemasaran juga mengalami kenaikan menjadi Rp223,95 miliar dari sebelumnya Rp187,68 miliar, dan beban umum dan administrasi naik menjadi Rp98,68 miliar dari sebelumnya Rp91,13 miliar.
Adapun jadwal dan tata cara pembagian dividen interim untuk tahun buku 2021 adalah sebagai berikut:
1. Akhir Periode Perdagangan Saham Dengan Hak Dividen
• Pasar Reguler dan Negosiasi (13 Agustus 2021).
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Perseroan akan melaksanakan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp15,30 per saham untuk tahun buku 2021 periode 1 Januari 2021 sampai dengan 30 Juni 2021. Dividen tunai akan dibagikan kepada Pemegang Saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan (Recording Date) pada tanggal 18 Agustus 2021 sampai dengan pukul 16.00 WIB dan/atau Pemilik Saham Perseroan pada Sub Rekening Efek di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada penutupan perdagangan tanggal 18 Agustus 2021.
Adapun Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul mencatatkan kenaikan laba bersih pada kuartal II-2021. Pada laporan keuangan per 30 Juni 2021, Perseroan mencatatkan laba bersih sebesar Rp502 miliar atau lebih tinggi 21,31 persen dibanding 30 Juni 2020 sebesar Rp413,79 miliar.
Perseroan mencatatkan penjualan sebesar Rp1,65 triliun atau naik 13,36 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp1,45 triliun dengan laba per saham dasar Rp16,86. SIDO mencatatkan adanya kenaikan beban pokok penjualan di kuartal II-2021 menjadi Rp724,71 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp678,39 miliar. Beban penjualan dan pemasaran juga mengalami kenaikan menjadi Rp223,95 miliar dari sebelumnya Rp187,68 miliar, dan beban umum dan administrasi naik menjadi Rp98,68 miliar dari sebelumnya Rp91,13 miliar.
Adapun jadwal dan tata cara pembagian dividen interim untuk tahun buku 2021 adalah sebagai berikut:
1. Akhir Periode Perdagangan Saham Dengan Hak Dividen
• Pasar Reguler dan Negosiasi (13 Agustus 2021).
tulis komentar anda