Wall Street Berakhir Catat Rekor Didukung Rilis Tenaga Kerja dan Pfizer
Sabtu, 06 November 2021 - 07:32 WIB
JAKARTA - Indeks utama bursa saham Amerika Serikat (AS) Wall Street mencetak rekor penutupan tertinggi pada Jumat (5/11/2021) dan membukukan kenaikan solid untuk minggu ini menyusul laporan tenaga kerja di AS yang kuat dan data positif untuk obat Pfizer untuk melawan Covid-19.
Indeks S&P 500 dan Nasdaq mencatat rekor penutupan tertinggi untuk sesi ketujuh berturut-turut, sementara Dow Jones Industrial Average juga ditutup pada rekor. Ketiga indeks membukukan kenaikan mingguan untuk minggu kelima berturut-turut.
Indeks Dow Jones Industrial Average (DJI) naik 203,72 poin, atau 0,56 persen menjadi 36.327,95, S&P 500 (SPX) naik 17,47 poin, atau 0,37persen, menjadi 4.697,53 dan Nasdaq Composite (IXIC) bertambah 31,28 poin, atau 0,2 persen, menjadi 15.971,59. Untuk minggu ini, S&P 500 naik 2 persen, Dow bertambah 1,42 persen, sedangkan Nasdaq naik 3,05 persen.
Laporan Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan pekerjaan meningkat lebih dari yang diharapkan pada Oktober karena angin sakal dari lonjakan infeksi Covid-19 selama musim panas mereda.
Sedangkan uji coba obat antivirus eksperimental Pfizer Inc untuk Covid-19 dihentikan lebih awal setelah obat tersebut terbukti mengurangi 89 persen kemungkinan rawat inap atau kematian bagi orang dewasa yang berisiko terkena penyakit parah. Saham Pfizer pun melonjak sekitar 11 persen.
Berita itu terus berlanjut untuk ekuitas setelah investor di awal pekan mencerna keputusan bank sentral AS The Fed untuk mulai mengurangi pembelian obligasi bulanan untuk mendukung perekonomian.
“Momentum yang telah kita lihat minggu ini terus berlanjut, dan laporan pekerjaan serta pengumuman Pfizer tentu saja memberikan titik data positif bagi investor untuk memasukkan lebih banyak uang ke pasar saat ini," kata Chuck Carlson, CEO di Horizon Investment Services di Hammond, Indiana.
Indeks S&P 500 dan Nasdaq mencatat rekor penutupan tertinggi untuk sesi ketujuh berturut-turut, sementara Dow Jones Industrial Average juga ditutup pada rekor. Ketiga indeks membukukan kenaikan mingguan untuk minggu kelima berturut-turut.
Indeks Dow Jones Industrial Average (DJI) naik 203,72 poin, atau 0,56 persen menjadi 36.327,95, S&P 500 (SPX) naik 17,47 poin, atau 0,37persen, menjadi 4.697,53 dan Nasdaq Composite (IXIC) bertambah 31,28 poin, atau 0,2 persen, menjadi 15.971,59. Untuk minggu ini, S&P 500 naik 2 persen, Dow bertambah 1,42 persen, sedangkan Nasdaq naik 3,05 persen.
Baca Juga
Laporan Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan pekerjaan meningkat lebih dari yang diharapkan pada Oktober karena angin sakal dari lonjakan infeksi Covid-19 selama musim panas mereda.
Sedangkan uji coba obat antivirus eksperimental Pfizer Inc untuk Covid-19 dihentikan lebih awal setelah obat tersebut terbukti mengurangi 89 persen kemungkinan rawat inap atau kematian bagi orang dewasa yang berisiko terkena penyakit parah. Saham Pfizer pun melonjak sekitar 11 persen.
Berita itu terus berlanjut untuk ekuitas setelah investor di awal pekan mencerna keputusan bank sentral AS The Fed untuk mulai mengurangi pembelian obligasi bulanan untuk mendukung perekonomian.
“Momentum yang telah kita lihat minggu ini terus berlanjut, dan laporan pekerjaan serta pengumuman Pfizer tentu saja memberikan titik data positif bagi investor untuk memasukkan lebih banyak uang ke pasar saat ini," kata Chuck Carlson, CEO di Horizon Investment Services di Hammond, Indiana.
Lihat Juga :
tulis komentar anda