Jokowi Tunjuk Bahlil Lahadalia Sebagai Menteri ESDM Ad Interim
Jum'at, 04 Februari 2022 - 13:24 WIB
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kiri) ditujuk sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ad interim. Foto/Ist
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ad interim alias sementara.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Staf Khusus Menteri Investasi Tina Talisa. Penunjukan Bahlil disebut sesuai dengan surat Menteri Sekretaris Negara tanggal 3 Februari 2022.
"Pada pagi hari ini, Jumat 4 Februari 2022 telah dilakukan rapat perdana Menteri ESDM ad interim dengan seluruh Eselon I di lingkungan Kementerian ESDM," ungkap Tina kepada MNC Portal Indonesia (MPI), Jumat (4/2/2022).
"Pak Bahlil merangkap jabatan sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM dan Menteri ESDM ad interim atau sementara hanya untuk beberapa hari ke depan," imbuhnya.
Tidak diketahui alasan Jokowi menunjuk Bahlil sebagai Menteri ESDM ad interim. Namun, ada kabar bahwa Menteri ESDM Arifin Tasrif tengah dalam kondisi sakit.
Hingga kini, tim MPI masih mencoba menghubungi pihak Kementerian ESDM terkait hal ini, namun belum mendapatkan jawaban.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Staf Khusus Menteri Investasi Tina Talisa. Penunjukan Bahlil disebut sesuai dengan surat Menteri Sekretaris Negara tanggal 3 Februari 2022.
Baca Juga
"Pada pagi hari ini, Jumat 4 Februari 2022 telah dilakukan rapat perdana Menteri ESDM ad interim dengan seluruh Eselon I di lingkungan Kementerian ESDM," ungkap Tina kepada MNC Portal Indonesia (MPI), Jumat (4/2/2022).
"Pak Bahlil merangkap jabatan sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM dan Menteri ESDM ad interim atau sementara hanya untuk beberapa hari ke depan," imbuhnya.
Tidak diketahui alasan Jokowi menunjuk Bahlil sebagai Menteri ESDM ad interim. Namun, ada kabar bahwa Menteri ESDM Arifin Tasrif tengah dalam kondisi sakit.
Hingga kini, tim MPI masih mencoba menghubungi pihak Kementerian ESDM terkait hal ini, namun belum mendapatkan jawaban.
(ind)
tulis komentar anda