Kolaborasi Kadin dan PFN, Garap Pembiayaan Film hingga Bangun Bioskop Independen
Rabu, 09 Maret 2022 - 18:37 WIB
JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) bersinergi dengan perusahaan umum Produksi Film Negara (Perum PFN) untuk mendorong perkembangan industri film di Tanah Air.
Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid mengatakan, kerja sama tersebut diharapkan dapat membuat industri film di Indonesia dapat tumbuh positif pasca pandemi Covid-19.
"Bagaimana kita membuat sinergi dan kolaborasi karena Kadin ingin menciptakan industri ini dan harapannya bisa membangun ekosistem," ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (9/3/2022).
Menurut Arsjad, film Indonesia di bidang animasi cukup kuat sehingga diharapkan potensi tersebut dapat dikembangkan melalui kolaborasi dengan PFN.
"Melalui kerja sama ini kita ingin mengembangkan industri di daerah-daerah, kebetulan kadin juga sudah ada di 33 provinsi, salah satu industri yang bisa kita bangun adalah industri perfilman," imbuhnya.
Kepala Bidang Pengembangan Ekosistem Perfilman dan Animasi Kadin Indonesia Erik Hidayat menjelaskan, bentuk kerja sama yang akan dilakukan misalnya untuk mengembangkan infrastruktur film dan konten, serta platform konten.
"Selanjutnya mengembangkan layanan konten, pembiayaan film dan konten, pengembangan sumber daya manusia untuk mengembangkan ekosistem industri kreatif dan kanal-kanal distribusi bersama film dan konten," tuturnya.
Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid mengatakan, kerja sama tersebut diharapkan dapat membuat industri film di Indonesia dapat tumbuh positif pasca pandemi Covid-19.
"Bagaimana kita membuat sinergi dan kolaborasi karena Kadin ingin menciptakan industri ini dan harapannya bisa membangun ekosistem," ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (9/3/2022).
Menurut Arsjad, film Indonesia di bidang animasi cukup kuat sehingga diharapkan potensi tersebut dapat dikembangkan melalui kolaborasi dengan PFN.
"Melalui kerja sama ini kita ingin mengembangkan industri di daerah-daerah, kebetulan kadin juga sudah ada di 33 provinsi, salah satu industri yang bisa kita bangun adalah industri perfilman," imbuhnya.
Kepala Bidang Pengembangan Ekosistem Perfilman dan Animasi Kadin Indonesia Erik Hidayat menjelaskan, bentuk kerja sama yang akan dilakukan misalnya untuk mengembangkan infrastruktur film dan konten, serta platform konten.
"Selanjutnya mengembangkan layanan konten, pembiayaan film dan konten, pengembangan sumber daya manusia untuk mengembangkan ekosistem industri kreatif dan kanal-kanal distribusi bersama film dan konten," tuturnya.
tulis komentar anda