Jelang Ramadan, Gelaran Fashionaxy 7.0 Tampilkan Tren Busana Syar'i
Selasa, 22 Maret 2022 - 22:13 WIB
Dua desainer ternama Indonesia, Lina Sukijo dan Rya Baraba menggelar Fashionaxy 7.0 di Hotel Gammara, Selasa (22/3/2022). Foto: SINDOnews/Marhawanti Sehe
MAKASSAR - Minat masyarakat Kota Makassar terhadap produk fashion cukup tinggi. Terlihat dari sejumlah gelaran fashion yang sukses terlaksana di kota ini. Terbaru, ada Fashionaxy 7.0 yang dihelat guna menampilkan fashion syar'i.
Menjelang bulan suci Ramadan , kebutuhan terhadap busana muslim memang cenderung meningkat karena setiap orang ingin tampil lebih syar'i. Dua desainer ternama Indonesia, Lina Sukijo dan Rya Baraba pun tidak ingin melewatkan kesempatan tersebut dan langsung menggagas Fashionaxy 7.0.
Gelaran tersebut berlangsung di Hotel Gammara, Selasa (22/3/2022). Salah satu yang mencuri perhatian adalah karya Rya Baraba yaitu Claudia Dress, karena dikenakan langsung oleh Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Gowa, Priska Paramitha.
Istri Bupati Gowa tersebut tampil elegan dan menawan dengan busana yang dipakainya. Dia memberikan apresiasi dengan dilaksanakannya gelaran Fashionaxy 7.0 karena mengakomodir kebutuhan busana para perempuan menjelang bulan suci Ramadan .
"Saya tentunya mengapresiasi pelaksanaan Fashionaxy 7.0 yang menampilkan banyak busana syar'i yang cantik dan elegan sehingga bulan suci Ramadan semakin istimewa," katanya.
Desainer, Rya Baraba mengatakan Claudia Dress merupakan model yang dikeluarkan pada pertengahan 2021. Namun tetap ditampilkan pada tahun 2022 ini karena banyak diminati.
Tak hanya Claudia Dress, ada juga busana yang terinspirasi dari kekayaan budaya Sulsel yaitu kapal Pinisi. Desain tersebut baru diluncurkan menjelang bulan suci Ramadan ini. "Temanya koleksi Celebes mengangkat kekayaan budaya di Sulsel. Salah satunya print bentuk cirak kapal Pinisi yang dituangkan dalam bentuk print di kain," ucapnya.
Tak hanya Ria Baraba. Tetapi salah satu desainer yang juga digemari busananya baik di kalangan masyaralat maupun Selebritis adalah Lina Sukijo. Dia juga mengeluarkan madinah syar'i Permium.
"Kami melaksanakan Fashionaxy 7.0 di Kota Makassar karena memang ibu-ibu di sini sangat fashionable. Mereka sangat antusias dengan adanya produk fashion yang diluncurkan," ungkap Lina.
Menjelang bulan suci Ramadan , kebutuhan terhadap busana muslim memang cenderung meningkat karena setiap orang ingin tampil lebih syar'i. Dua desainer ternama Indonesia, Lina Sukijo dan Rya Baraba pun tidak ingin melewatkan kesempatan tersebut dan langsung menggagas Fashionaxy 7.0.
Gelaran tersebut berlangsung di Hotel Gammara, Selasa (22/3/2022). Salah satu yang mencuri perhatian adalah karya Rya Baraba yaitu Claudia Dress, karena dikenakan langsung oleh Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Gowa, Priska Paramitha.
Istri Bupati Gowa tersebut tampil elegan dan menawan dengan busana yang dipakainya. Dia memberikan apresiasi dengan dilaksanakannya gelaran Fashionaxy 7.0 karena mengakomodir kebutuhan busana para perempuan menjelang bulan suci Ramadan .
"Saya tentunya mengapresiasi pelaksanaan Fashionaxy 7.0 yang menampilkan banyak busana syar'i yang cantik dan elegan sehingga bulan suci Ramadan semakin istimewa," katanya.
Desainer, Rya Baraba mengatakan Claudia Dress merupakan model yang dikeluarkan pada pertengahan 2021. Namun tetap ditampilkan pada tahun 2022 ini karena banyak diminati.
Tak hanya Claudia Dress, ada juga busana yang terinspirasi dari kekayaan budaya Sulsel yaitu kapal Pinisi. Desain tersebut baru diluncurkan menjelang bulan suci Ramadan ini. "Temanya koleksi Celebes mengangkat kekayaan budaya di Sulsel. Salah satunya print bentuk cirak kapal Pinisi yang dituangkan dalam bentuk print di kain," ucapnya.
Tak hanya Ria Baraba. Tetapi salah satu desainer yang juga digemari busananya baik di kalangan masyaralat maupun Selebritis adalah Lina Sukijo. Dia juga mengeluarkan madinah syar'i Permium.
"Kami melaksanakan Fashionaxy 7.0 di Kota Makassar karena memang ibu-ibu di sini sangat fashionable. Mereka sangat antusias dengan adanya produk fashion yang diluncurkan," ungkap Lina.
(tri)
tulis komentar anda