Begini Skema Bayar Tol Tanpa Stop, Pengendara Memilih Titik Masuk dan Keluar

Selasa, 24 Mei 2022 - 14:20 WIB
Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyiapkan skema penerapan uji coba masuk tol tanpa sentuh. Foto/Dok
JAKARTA - Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyiapkan skema penerapan uji coba masuk tol tanpa sentuh .

Kepala BPJT, Danang Parikesit menjelaskan, inovasi penerapan teknologi transaksi nirsentuh di Jalan Tol atau dikenal Multi Lane Free Flow (MLFF) atau sistem pembayaran tol tanpa kartu ini merupakan bentuk inovasi dan transformasi digital di Jalan Tol dengan konsep intelligent toll road system (ITRS).



Danang menjelaskan, perangkat yang rencananya bakal digunakan untuk mengaplikasikan tol tanpa sentuh adalah Electronic On-Board Unit atau dikenal dengan E-OBU, dan perangkat Elektronic Route Tiket.



Melalui perangkat tersebut bakal dipasang di kendaraan yang kemungkinan bakal terintegrasi dengan smartphone pemilik kendaraan. Sehingga para pengguna jalan nantinya bisa memilih titik masuk dan keluar sesuai rute perjalanan sekali pakai.

"Dengan sistem tersebut, pengguna jalan tol akan lebih nyaman dalam melakukan perjalanan melalui efisiensi biaya operasi dan juga meminimalisir bahan bakar kendaraan," ujar Danang dalam keterangan tertulisnya dikutip Selasa, (24/5/2022).

Hal tersebut disebabkan karena saat ini efisiensi sudah menjadi kepentingan global berupa energi, waktu serta emisi karbon. Karena diharapakan sudah tidak ada lagi antrean kendaraan di pintu tol yang membuat konsumsi bahan bakar berlebih.

"Dari kajian awal yang dilakukan sesuai dengan penerapan teknologi MLFF yakni sangat perlu, karena dapat memberikan dampak signifikan karena bisa memberikan penurunan efisiensi bahan bakar dan emisi," kata Danang.



Danang juga mengatakan, Pemerintah berharap nantinya operator tol bisa memulai proses implementasi akhir tahun ini. Pemberlakuan penuh MLFF akan dilaksanakan pada tahun 2023 atau 2024 dan bergantung pada hasil uji coba MLFF di bulan Desember mendatang.

"Tidak semuanya langsung berubah. Semuanya akan dilakukan bertahap sesuai kemampuan dalam mengadaptasi teknologi baru dimana sebagian gardu pada setiap gerbang tol masih dapat menggunakan kartu tol elektronik," pungkasnya.
(akr)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More