Sasar Pekerja Informal, BTN Gelar Grebek Pasar
Selasa, 28 Juni 2022 - 23:30 WIB
PALEMBANG - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk ( BTN ) menggelar kegiatan Grebek Pasar di berbagai daerah di Indonesia untuk mempercepat penyaluran pembiayaan rumah subsidi khususnya KPR Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT).
Dalam kegiatan ini Bank BTN bekerjasama dengan Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) dan dukungan Kementerian PUPR menyasar para pekerja formal agar bisa memiliki rumah layak huni.
Direktur Consumer Bank BTN, Hirwandi Gafar mengatakan, dalam rangka meningkatkan kembali semangat bisnis pada kegiatan ekonomi di bidang properti periode tahun 2022 ini, Bank BTN terus berinovasi mendorong laju penyaluran KPR Bersubsidi. Hal ini dilakukan untuk membantu pemerintah mempercepat pencapaian Program Satu Juta Rumah.
“Bank BTN terus berkomitmen untuk mendukung pemenuhan kebutuhan perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah. Rangkaian kegiatan dimulai dengan kegiatan akad massal KPR Bersubsidi yang sebelumnya dilakukan secara serentak di seluruh Kantor Cabang dan Kantor Cabang Syariah Bank BTN se-Indonesia, dan sekarang Bank BTN bersama IKAPPI dan Kementerian PUPR melakukan kegiatan “Grebek Pasar” yang sebelumnya telah dilakukan di beberapa pasar di area Jawa Barat,” jelas Hirwandi dalam acara Grebek Pasar 2022 di Pasar Induk Jakabaring di Palembang, akhir pekan lalu.
Menurut Hirwandi, acara Grebek Pasar selain dilakukan di Palembang, juga telah diselenggarakan di Cikarang, Cirebon, Purwakarta dan Cianjur. Kegiatan ini merupakan salah satu strategi Bank BTN untuk dapat menyalurkan kuota yang telah dipercayakan oleh Pemerintah kepada Bank BTN, melalui produk KPR Bersubsidi BP2BT.
“Bank BTN berterima kasih kepada Kementerian PUPR karena Bank BTN diberikan amanah untuk menyalurkan KPR Bersubsidi dengan kuota terbanyak yaitu 170.000 kuota KPR FLPP, 19.600 kuota KPR BP2BT dan 18.360 kuota KPR Tapera,” katanya.
Dengan berbagai kegiatan yang dilakukan Bank BTN, tegas Hirwandi, membuktikan komitmen perseroan untuk mendukung pemerintah dalam memenuhi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh dan maksimal melalui penyediaan pembiayaan rumah layak huni.
Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna menuturkan, kegiatan Grebek Pasar di Kota Palembang bukanlah yang pertama, tetapi Bank BTN juga melakukan di kota-kota lainnya di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa Pemerintah bersama Bank BTN terus memastikan masyarakat semakin mudah memiliki rumah.
Dalam kegiatan ini Bank BTN bekerjasama dengan Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) dan dukungan Kementerian PUPR menyasar para pekerja formal agar bisa memiliki rumah layak huni.
Direktur Consumer Bank BTN, Hirwandi Gafar mengatakan, dalam rangka meningkatkan kembali semangat bisnis pada kegiatan ekonomi di bidang properti periode tahun 2022 ini, Bank BTN terus berinovasi mendorong laju penyaluran KPR Bersubsidi. Hal ini dilakukan untuk membantu pemerintah mempercepat pencapaian Program Satu Juta Rumah.
“Bank BTN terus berkomitmen untuk mendukung pemenuhan kebutuhan perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah. Rangkaian kegiatan dimulai dengan kegiatan akad massal KPR Bersubsidi yang sebelumnya dilakukan secara serentak di seluruh Kantor Cabang dan Kantor Cabang Syariah Bank BTN se-Indonesia, dan sekarang Bank BTN bersama IKAPPI dan Kementerian PUPR melakukan kegiatan “Grebek Pasar” yang sebelumnya telah dilakukan di beberapa pasar di area Jawa Barat,” jelas Hirwandi dalam acara Grebek Pasar 2022 di Pasar Induk Jakabaring di Palembang, akhir pekan lalu.
Menurut Hirwandi, acara Grebek Pasar selain dilakukan di Palembang, juga telah diselenggarakan di Cikarang, Cirebon, Purwakarta dan Cianjur. Kegiatan ini merupakan salah satu strategi Bank BTN untuk dapat menyalurkan kuota yang telah dipercayakan oleh Pemerintah kepada Bank BTN, melalui produk KPR Bersubsidi BP2BT.
“Bank BTN berterima kasih kepada Kementerian PUPR karena Bank BTN diberikan amanah untuk menyalurkan KPR Bersubsidi dengan kuota terbanyak yaitu 170.000 kuota KPR FLPP, 19.600 kuota KPR BP2BT dan 18.360 kuota KPR Tapera,” katanya.
Dengan berbagai kegiatan yang dilakukan Bank BTN, tegas Hirwandi, membuktikan komitmen perseroan untuk mendukung pemerintah dalam memenuhi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh dan maksimal melalui penyediaan pembiayaan rumah layak huni.
Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna menuturkan, kegiatan Grebek Pasar di Kota Palembang bukanlah yang pertama, tetapi Bank BTN juga melakukan di kota-kota lainnya di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa Pemerintah bersama Bank BTN terus memastikan masyarakat semakin mudah memiliki rumah.
tulis komentar anda