LAN Gembleng ASN Tumbuhkan Kesadaran Soal Ekonomi Hijau

Rabu, 29 Juni 2022 - 18:30 WIB
Ilustrasi green economy. FOTO/iStock Photo
JAKARTA - Lembaga Administrasi Negara (LAN) mendorong para aparatur sipil negara (ASN) digembleng menjadi agen ekonomi hijau. Kepedulian terhadap lingkungan bagi ASN diharapkan mampu meningkatkan pembangunan berkelanjutan.

Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi LAN Basseng mengatakan, pihaknya menyadari gentingnya kondisi alam yang semakin hari semakin memburuk. Oleh karena itu, LAN menyelenggarakan pelatihan pertumbuhan ekonomi hijau (pro hijau) bagi ASN.

"Paradigma pembangunan yang kita jalankan harus memperhatikan 3 H yaitu Head, Heart, dan Hand. Paradigma ini juga mengusung tiga pilar pertumbuhan ekonomi hijau yaitu ramah insani (people), ramah lingkungan (planet), dan teknologi," kata dia melalui pernyataan, Rabu (29/6/2022).





Tujuan pelatihan adalah membentuk ASN yang memiliki komitmen untuk merumuskan dan melaksanakan kebijakan di bidang pengarusutamaan pro hijau, dan mengembangkan kompetensi pegawai ASN dalam merumuskan dan melaksanakan kebijakan tersebut.

Indonesia Deputy Country Director GGGI Norbert Maass menyebut, pihaknya mendukung pemerintah untuk mencapai komitmen Nationally Determined Contribution (NDC) dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

"Aparatur Sipil Negara sebagai elemen pembangunan nasional merupakan agen perubahan yang krusial untuk mengakselerasi pencapaian tujuan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang hijau," ungkapnya.

Sebanyak 30 peserta dari berbagai kementerian/lembaga baik pusat dan daerah seperti Kementerian PPN/Bappenas, (KLHK), BKPM, Kementan, LAN, Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Kota Pontianak, dan Kabupaten Buleleng akan mengikuti pelatihan selama seminggu.



Basseng menjelaskan, pelatihan pro hijau terdiri dari tiga level yaitu Pro Hijau 1 untuk Jabatan Pimpinan Tinggi Utama dan Madya, Pro Hijau 2 untuk Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, dan Pro Hijau 3 untuk Jabatan Administrator, Pengawas, dan Pelaksana.

Ia menambahkan, pelatihan ini sangat penting untuk menyelaraskan dan memperluas pemahaman umum tentang pertumbuhan hijau dan bagaimana menerjemahkan pertumbuhan hijau tersebut ke dalam pekerjaan dan kehidupan sehari-hari para ASN.

"Pengetahuan dan kapasitas ini diharapkan akan mendorong komitmen dan tindakan pejabat pemerintah menuju pembangunan yang lebih berkelanjutan dan inklusif," pungkas dia.
(nng)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More