Sudah 2 Pekan, Gimana Nasib Data 44 Juta Pengguna MyPertamina yang Diduga Diretas Bjorka?

Kamis, 24 November 2022 - 15:09 WIB
Dua pekan berlalu pasca viralnya berita dugaan kebocoran data 44 juta pengguna MyPertamina akibat diretas hacker Bjorka. Foto/Dok Antara
JAKARTA - Dua pekan berlalu pasca viralnya berita dugaan kebocoran data 44 juta pengguna aplikasi MyPertamina akibat diretas oleh hacker Bjorka.

Terkait hal tersebut, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan bahwa hingga kini perseroan masih melakukan investigasi untuk mengusut kabar kebocoran data tersebut. Dalam hal ini, pihaknya bekerja sama dengan BUMN lainnya yaitu PT Telkom.

"Kita tunggu proses investigasi bersama Telkom," kata Irto saat dihubungi MNC Portal Indonesia (MPI), Kamis (24/11/2022).



Sebelumnya, beredar di media sosial cuitan seorang warganet yang mengungkapkan bahwa sebanyak 44 juta data MyPertamina mengalami kebocoran.

Data tersebut diduga dibobol oleh hacker Bjorka yang beberapa waktu lalu juga bikin geger lantaran mengaku meretas data pemerintah, rakyat dan pejabat penting di Indonesia.



Kejadian itu telah berlangsung beberapa pekan lalu. Namun, hingga kini dinilai belum ada kejelasan dari pemerintah untuk menindaknya.

Seperti diketahui, peretas dengan akun Bjorka kembali beraksi yang diduga membocorkan 44.237.264 data dari aplikasi MyPertamina milik PT Pertamina (Persero).



Hal itu terungkap dalam unggahan terbarunya bertajuk 'MYPERTAMINA INDONESIA 44 MILLION' di situs BreachForums, bertanggal Kamis (10/11/2022) pukul 02.31 AM.

"MyPertamina is a digital financial service platform from Pertamina that integrated with the apps LinkAja. This application is used for non-cash fuel oil payments at Pertamina's public fueling stations (MyPertamina adalah platform layanan keuangan digital dari Pertamina yang terintegrasi dengan aplikasi LinkAja. Aplikasi ini digunakan untuk pembayaran BBM non-tunai di SPBU Pertamina," tulis Bjorka dalam cuitannya.
(ind)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More