IHSG Hari Ini Diprediksi Menguat, Intip Rekomendasi Saham Potensi Cuan
loading...
IHSG hari ini berpotensi kembali menguat pada sepanjang perdagangan. FOTO/dok.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi kembali menguat sepanjang perdagangan meski sedikit mixed. Adapun pergerakan indeks saham berada di kisaran 6.800-6.950.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, secara teknikal, IHSG berhasil rebound setelah menyentuh garis MA5, persis seperti ulasan Outlook kemarin. Artinya koreksi sehat telah selesai, dan IHSG bersiap menguat kembali.
"Apa kiranya alasan penguatan IHSG ini? Tidak ada alasan secara khusus, memang dalam tren menguat saja, sejak Desember 2022 kami sudah menyampaikan hal ini, bahwa sekalipun terlihat sideways dan melambat, namun garis besar tren IHSG adalah bullish," tulis William dalam analisisnya, Jumat (27/1/2023).
William menilai IHSG masih harus berhadapan dengan resistance 6.890 sebelum berganti tren ke arah rebound. "Peluang untuk breakout terbilang cukup besar, melihat bahwa IHSG rebound kembali dalam 2 hari setelah menyentuh MA5, artinya tren IHSG ini solid dan peluang breakout cukup besar," katanya.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 34.88 poin (+0.51%) menuju 6864,81 pada perdagangan hari Kamis 26 Januari 2023. Sebanyak 299 saham menguat, 228 saham menurun, dan 187 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 10.851T (all market). Nilai transaksi mengalami peningkatan dibanding nilai transaksi sebelumnya.
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.
BEST, buy, support 149, resistance 165.
UNTR, wait and see, support 24350, resistance 27000.
SCMA, buy, support 226, resistance 250.
AKRA, sell on strength, support 1360, resistance 1420.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, secara teknikal, IHSG berhasil rebound setelah menyentuh garis MA5, persis seperti ulasan Outlook kemarin. Artinya koreksi sehat telah selesai, dan IHSG bersiap menguat kembali.
"Apa kiranya alasan penguatan IHSG ini? Tidak ada alasan secara khusus, memang dalam tren menguat saja, sejak Desember 2022 kami sudah menyampaikan hal ini, bahwa sekalipun terlihat sideways dan melambat, namun garis besar tren IHSG adalah bullish," tulis William dalam analisisnya, Jumat (27/1/2023).
William menilai IHSG masih harus berhadapan dengan resistance 6.890 sebelum berganti tren ke arah rebound. "Peluang untuk breakout terbilang cukup besar, melihat bahwa IHSG rebound kembali dalam 2 hari setelah menyentuh MA5, artinya tren IHSG ini solid dan peluang breakout cukup besar," katanya.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat sebesar 34.88 poin (+0.51%) menuju 6864,81 pada perdagangan hari Kamis 26 Januari 2023. Sebanyak 299 saham menguat, 228 saham menurun, dan 187 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 10.851T (all market). Nilai transaksi mengalami peningkatan dibanding nilai transaksi sebelumnya.
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.
BEST, buy, support 149, resistance 165.
UNTR, wait and see, support 24350, resistance 27000.
SCMA, buy, support 226, resistance 250.
AKRA, sell on strength, support 1360, resistance 1420.
(nng)
Explore More