HIPKA Optimistis Ekonomi RI Tumbuh 5,3% di 2023

Rabu, 08 Februari 2023 - 16:56 WIB
loading...
HIPKA Optimistis Ekonomi RI Tumbuh 5,3% di 2023
Sejumlah karyawan melintasi zebra cross menuju kantor tempat mereka bekerja di Jalan Jenderal Sudirman. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA) optimistis target pertumbuhan ekonomi tercapai tahun ini. Ekonomi RI diproyeksikan tumbuh positif di kisaran 5,3%.

"Sebagai pelaku usaha optimis, tahun ini mampu mendorong penciptaan lapangan kerja baru dari berbagai sektor bisnis. Sinergi yang kuat antara dunia usaha dan pemerintah sangat diperlukan," ujar Bendahara Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA) Mohammad Rafil Perdana dalam acara pengukuhan anggota baru HIPKA, di Jakarta, Rabu (8/2/2023).

Hadir pada acara tersebut, tokoh nasional HM Jusuf Kalla, serta Kepala LPS Purbaya Yudhi Sadewa, memberikan pandangan tentang ekonomi Indonesia tahun ini.



Dia berharap HIPKA terus hadir sebagai inkubator bisnis para calon konglomerat muslim di Indonesia. Rafil memastikan jika HIPKA terus berupaya dan berusaha dalam membuka akses jalan maupun daya bagi para anggotanya serta pebisnis Tanah Air.

"Kami berusaha dan berupaya untuk bisa membuka akses jalan dan daya sebesar-besarnya bagi para anggota HIPKA maupun para pebisnis yang ingin mendapatkan akses baik dari jasa keuangan dan lain sebagainya. Kami mencoba hadir. Dan bukti nyata kami berpartisipasi dalam perekonomian Indonesia," jelasnya.

Sebagai informasi, HIPKA adalah Himpunan Pengusaha KAHMI, merupakan organisasi bisnis dari kalangan pengusaha muslim yang berhimpun di Kadin Indonesia.

"Pangukuhan anggota baru HIPKA angkatan I tahun 2023 ini, merupakan bukti nyata peran HIPKA dalam mendorong lahirnya pengusaha handal dan berdaya saing," kata dia.

Lihat Foto: Kalangan Pengusaha Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi RI di 2023 Tercapai

Setiap tahun, sedikitnya ada 2,000 alumni HMI yang secara otomatis menjadi anggota KAHMI. Para alumni tersebut telah berhasil berkontribusi kepada bangsa dalam berbagai bidang.

"Potensi inilah yang ingin dibangun dalam lingkup wirausaha yang dibutuhkan untuk menciptakan kader dan pelaku bisnis di seluruh pelosok Tanah Air," tutur Rafil Perdana.

(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.8827 seconds (0.1#10.140)