Asyik! Mudik Motor Gratis Sekarang Satu Kereta dengan Pemilik

Senin, 20 Februari 2023 - 20:10 WIB
loading...
Asyik! Mudik Motor Gratis Sekarang Satu Kereta dengan Pemilik
Program mudik motor gratis tahun ini beda dengan tahun lalu. Foto/YudistiroPranoto/MPI
A A A
JAKARTA - Kementerian Perhubungan ( Kemenhub ) menggelar program angkutan motor gratis (motis) selama musim libur Lebaran 2023. Tujuannya, untuk mengurangi jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor karena rentan terjadi kecelakaan di jalan raya.



Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Djarot Tri Wardhono mengatakan, program motis kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Tahun ini akan terjadi penggabungan dari rangkaian kereta penumpang dengan rangkaian kereta barang.

"Ini berbeda, dulu itu beda kereta antara orang dan barangnya. Dan sekarang ini empat kereta api penumpang dirangkaikan tiga rangkaian kereta untuk sepeda motor," katanya dalam Ngobrol Santai bersama Ditjen Perkeretaapian, Senin (20/2/2023).

Djarot mengatakan pihaknya menyediakan kapasitas angkut sepeda motor sebanyak 10.440 unit dan 45.720 penumpang dengan total sepanjang 20 hari, dari 11 April 2023 hingga 20 April 2023 untuk keberangkatan 25 Mei 2023 hingga 4 Mei 2023.

Dia menyebut tahun ini terdapat kereta dari lintas utara, yang bertolak dari Stasiun Cilegon dan berhenti di Stasiun Semarang Tawang dengan kapasitas 848 penumpang dan 174 unit motor.

Lintas tengah, yaitu Jakarta Gudang-Purwosari (PP) dengan kapasitas 848 penumpang dan 174 unit motor. Kemudian lintas selatan, Kiaracondong-Purwosari (PP) dengan 640 penumpang dan 174 unit motor. Adapun jumlah per hari 522 motor dengan 2.336 penumpang.

Lebih lanjut, Djarot mengatakan biaya yang dikeluarkan masyarakat untuk mengikuti program ini hanya dikenakan biaya Rp10.000 hingga Rp20.000 per orang. Sedangkan untuk kendaraan motor digratiskan.



"Secara tarif kita kenakan yang cukup murah antara Rp10.000 - Rp20.000 (per orang), tadinya kita tarif sesuai angkutan keretanya. (Sekarang) untuk jarak tertentu sampai 330 km, kita bayar hanya Rp10.000, selebihnya itu, Rp20.000,” katanya.

(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1136 seconds (0.1#10.140)