Pastikan Keselamatan Perjalanan Kereta Cepat Jakarta-Bandung, KCIC Gandeng KKJTJ

Jum'at, 10 Maret 2023 - 10:19 WIB
loading...
Pastikan Keselamatan Perjalanan Kereta Cepat Jakarta-Bandung, KCIC Gandeng KKJTJ
KCIC dan KKJTJ berkolaborasi untuk menguji seluruh 13 terowongan dan 46 jembatan yang ada pada trase KCJB. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menggandeng Komisi Keselamatan Jalan Terowongan dan Jembatan (KKJTJ) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk pengujian rancang bangunan dan pengujian keamanan serta kelayakan jembatan serta terowongan di jalur Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB).

General Manager Corporate Secretary KCIC Rahadian Ratry mengatakan, kolaborasi KCIC dan KKJTJ merupakan suatu tahapan penting dalam proses penyelesaian proyek KCJB. Sertifikasi yang diberikan pemerintah ini adalah suatu syarat agar seluruh prasarana KCJB dapat dioperasikan.

"Proses pengujian ini merupakan bentuk keseriusan KCIC dalam memastikan proyek KCJB telah sesuai standar keamanan dan kelayakan yang ditetapkan. Sebagai proyek Kereta Api Cepat pertama di Indonesia, KCIC akan memastikan bahwa KCJB telah mengikuti berbagai ketentuan yang ada," ujarnya melalui keterangan tertulis, Jumat (10/3/2023).

Rahadian menjelaskan, kolaborasi KCIC dan KKJTJ ini adalah untuk menguji seluruh 13 terowongan dan 46 jembatan yang ada pada trase KCJB.

Adapun untuk terowongan terpanjang ada di Purwakarta dengan panjang 4,4 km dan terowongan terpanjang ada di jalur Halim - Karawang dengan panjang 3,8 km.

Kolaborasi ini juga merupakan salah satu tahapan jelang operasional KCJB nantinya. Pengujian ini bertujuan untuk memastikan perjalanan KCJB akan terjadi dengan aman dan nyaman.

“Bagaimanapun keamanan dan kenyamanan perjalanan dan penumpang adalah perhatian utama KCIC. Menguji kelayakan prasarana, baik itu jembatan dan terowongan adalah salah satu cara memastikan kelayakan tersebut,” tandasnya.



Dia menambahkan, KKJTJ akan melakukan pengujian kamanan dan kelayakan untuk memastikan bahwa bangunan tersebut sesuai dengan rancangan bangunan yang telah diuji sebelumnya.

Sertifikasi ini dilakukan berdasarkan inspeksi yang dilakukan oleh KKJTJ terhadap progress kontruksi yang sudah dilangsungkan pada jembatan-jembatan di sepanjang trase KCJB.



Jembatan dan terowongan yang dibangun harus sesuai dengan standar keamanan dan kelayakan yang ditetapkan oleh Kementerian PUPR.

Sebelumnya, KKJTJ telah memberikan sertifikasi pengujian rancang bangunan kepada KCIC. Ini merupakan tanda bahwa jembatan dan terowongan KCJB telah layak untuk dilanjutkan ke tahapan pelaksanaan konstruksi.
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1056 seconds (0.1#10.140)