Berkah Mudik Lebaran, UMKM yang Paling Besar Raup Cuan

Sabtu, 15 April 2023 - 21:00 WIB
loading...
Berkah Mudik Lebaran, UMKM yang Paling Besar Raup Cuan
UMKM paling besar meraup keuntungan dari momentum mudik Lebaran. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Nailul Huda mengatakan perputaran uang selama momen mudik dan libur Lebaran 2023 sangat besar.

Mengutip pernyataan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno memproyeksikan angka perputaran ekonomi bisa mencapai Rp150 triliun.

"Bayangin dari 123 juta orang itu, mereka menghabiskan Rp1 juta selama mudik. Tentu perputaran uangnya akan sangat besar," ujar Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Nailul Huda kepada SINDOnews, Sabtu (15/4/2023).



Menurutnya pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang akan mendapatkan keuntungan paling besar pada momen Lebaran. Hal itu berkaitan dengan jumlah uang yang dibelanjakan pemudik yang diprediksikan pemerintah meningkat 14,2% atau mencapai 123,8 Juta orang.

Adapun UMKM yang paling diuntungkan adalah pelaku yang berjualan di titik kepadatan, seperti rest area dan tempat wisata. Meski demikian efek berganda juga akan turut dirasakan bagi pelaku usaha lain yang menjadi produsen dari pelaku UMKM tersebut.

"Misalnya, kedai bakmi, produsen tepung terigu tentu diuntungkan karena permintaan meningkat, jadi perputarannya tidak berfokus pada satu titik," imbuhnya.

Selain itu, perputaran uang pada momentum lebaran 2023 tentunya berhubungan dengan pencabutan kebijakan pembatasan PPKM dan momentum pemulihan ekonomi yang mendorong tingginya tingkat belanja atau konsumsi masyarakat.

“Selain itu, masyarakat mendapatkan tunjangan hari raya (THR), tentu mendorong tingkat konsumsi masyarakat,” paparnya.



Meskipun demikian, Nailul mengatakan dampak dari ekonomi tersebut biasanya terjadi hanya sementara atau jangka waktu yang pendek. Dengan demikian, pemerintah dianggap bisa melakukan berbagai upaya untuk memanfaatkan momentum tersebut dengan melibatkan pelaku UMKM.

"Saya lihat beberapa instansi pemerintah sudah melakukan bazaar yang melibatkan UMKM, itu merupakan strategi yang bagus. Tapi sebenarnya tanpa intervensi pemerintah juga bisa, karena ini mekanisme pasar," pungkasnya.
(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1789 seconds (0.1#10.140)