Jokowi Setop Ekspor Bauksit, Menteri ESDM: Kalau Digugat Kita Gugat Balik
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah mengaku siap menghadapi gugatan apabila aturan larangan ekspor bauksit digugat negara lain. Mengingat, Indonesia juga pernah digugat oleh World Trade Organization (WTO) lantaran melarang ekspor nikel pada 2022 lalu.
"Kalau nanti digugat, ya kita gugat lagi," ujarnya ketika ditemui di Gedung Kementerian ESDM, Jumat (9/6/2023).
Ia menuturkan hingga saat ini pemerintah belum menerima keluhan dari negara pembeli (buyer) bauksit Indonesia terkait kebijakan larangan tersebut. Ia berharap, para buyer memahami upaya RI untuk mendorong hilirisasi.
"Mudah-mudahan nggak ada, ngerti dong negara buyer. Masa kita disuruh jual barang mentah batu-batuan begitu," imbuhnya.
Arifin juga meminta komitmen dari pengusaha dalam negeri untuk tetap menyelesaikan pembangunan smelter meski larangan ekspor bauksit telah diberlakukan.
Lantaran kebijakan tersebut merupakan upaya pemerintah mendorong hilirisasi komoditas tambang, sehingga tak lagi di ekspor dalam bentuk ore atau belum diproses.
"Harusnya mereka mau bangun dong bangun smelter. Kita kerja sama lah, prinsipnya kita bangun di sini untuk menciptakan nilai di sini. Ini bagian dari sharing," kata dia.
Lihat Juga: Jokowi Kembali Tunjukkan Dukungannya ke Ridwan Kamil saat Hadiri Acara Komunitas Pujakesuma
"Kalau nanti digugat, ya kita gugat lagi," ujarnya ketika ditemui di Gedung Kementerian ESDM, Jumat (9/6/2023).
Ia menuturkan hingga saat ini pemerintah belum menerima keluhan dari negara pembeli (buyer) bauksit Indonesia terkait kebijakan larangan tersebut. Ia berharap, para buyer memahami upaya RI untuk mendorong hilirisasi.
"Mudah-mudahan nggak ada, ngerti dong negara buyer. Masa kita disuruh jual barang mentah batu-batuan begitu," imbuhnya.
Arifin juga meminta komitmen dari pengusaha dalam negeri untuk tetap menyelesaikan pembangunan smelter meski larangan ekspor bauksit telah diberlakukan.
Lantaran kebijakan tersebut merupakan upaya pemerintah mendorong hilirisasi komoditas tambang, sehingga tak lagi di ekspor dalam bentuk ore atau belum diproses.
"Harusnya mereka mau bangun dong bangun smelter. Kita kerja sama lah, prinsipnya kita bangun di sini untuk menciptakan nilai di sini. Ini bagian dari sharing," kata dia.
Lihat Juga: Jokowi Kembali Tunjukkan Dukungannya ke Ridwan Kamil saat Hadiri Acara Komunitas Pujakesuma
(nng)