Adu Tajir Triliuner Islam, Nasrani, Hindu, hingga Yahudi: Juaranya Punya Harta Rp3.514 Triliun

Kamis, 29 Juni 2023 - 18:40 WIB
loading...
Adu Tajir Triliuner Islam, Nasrani, Hindu, hingga Yahudi: Juaranya Punya Harta Rp3.514 Triliun
Sejumlah pengusaha lintas agama masuk dalam jajaran orang terkaya di dunia. Foto/Reuters
A A A
JAKARTA - Mengutip The Real Time Billionairs List ada dua ribu lebih orang kaya yang masuk dalam daftar ini. Kekayaan mereka mulai hanya USD1 miliar atau Rp15 triliun (kurs Rp15.000) hingga di atas USD100 miliar atau Rp1.500 triliun.



Mereka berasal dari berbagai benua, negara, ras, dan tentu saja agama. Jika secara kebangsaan Amerika Serikat mendominasi, karena urutan 10 besar banyak berasal dari wakil Amerika. Namun secara agama, siapa yang mewakili?

Inilah orang-orang tajir yang mewakili agamanya masing-masing:

Nasrani
Elon Musk berada di urutan pertama sebagai orang terkaya di dunia dengan kekayaan USD234,3 miliar atau sekitar Rp3.514 triliun. Bos Tesla dan Twitter itu mewakili kalangan Nasrani, bahkan mewakili Protestan dan Katolik. Pasalnya dia dibaptis di Gereja Anglican, gereja yang dinilai jalan tengah antara Protestan dan Katolik.

Posisi Musk sebagai orang terkaya memang bisa sewaktu-waktu tersalip oleh seteru terdekatnya, Bernard Arnault. Bahkan Bernard pernah menduduki posisi puncak sebagai orang terkaya di dunia di 2023.

Yahudi
Dari kalangan Yahudi diwaklili oleh Larry Ellison. Pemilik Oracle ini memiliki kekayaan sebesar USD148,6 miliar atau Rp2.229 triliun. Pria berusia 78 tahun ini juga menempati posisi keempat sebagai orang terkaya di dunia.

Hindu

Mukesh Ambani adalah orang terkaya di kalangan Hindu. Pria kelahiran 1957 ini memiliki kekayaan UD90,1 miliar atau Rp1.351 triliun. Triliuner asal India ini adalah pemilik saham terbesar di Reliance Industries, perusahaan swasta terbesar di India yang termasuk dalam perusahaan Fortune 500. Mukesh Ambani memimpin dan menjalankan Reliance Industries senilai USD104 miliar (pendapatan), yang memiliki kepentingan di bidang petrokimia, minyak dan gas, telekomunikasi, dan ritel.

Budha
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1942 seconds (0.1#10.140)