Menteri PPN: Ekonomi Indonesia Punya Peluang Besar Tumbuh 7%
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa optimistis visi Indonesia Emas 2045 bisa tercapai.
Pertumbuhan ekonomi triwulan II-2023 yang tumbuh sebesar 5,17% secara tahunan (year on year/yoy) sudah menunjukkan tren yang baik.
"Mudah-mudahan kita bisa jaga dan mendekati pertumbuhan potensial," ungkap Suharso saat ditemui di Gedung Kementerian PPN/Bappenas, Selasa (8/8/2023).
Suharso menyebut, berdasarkan hitungan dari Kementerian PPN/Bappenas Indonesia punya pertumbuhan ekonomi potensial bisa mencapai 7%.
"Dan kalau itu bisa menyentuh, ini saya kira apa yang kita susun secara teknokratik untuk mencapai Indonesia Emas 2045 bisa kita capai," tuturnya.
Seperti diketahui, berdasarkan data resmi Badan Pusat Statistik (BPS), ekonomi Indonesia pada triwulan II tahun 2023 yang tumbuh sebesar 5,17% secara tahunan.
"Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan II-2023 jika dibandingkan dengan triwulan I-2023 tumbuh sebesar 3,86%, dan secara year-on-year tumbuh sebesar 5,17%," ujar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS, Moh. Edy Mahmud.
Di tengah melambatnya perekonomian global dan menurunnya harga komoditas ekspor unggulan, perekonomian Indonesia tumbuh solid sebesar 5,17% dan 5,11% secara ctc.
"Ekonomi Indonesia pada triwulan II-2023 tumbuh sebesar 3,86% qtq, sejalan dengan pola di tahun-tahun sebelumnya," ungkap Edy.
Pertumbuhan ekonomi triwulan II-2023 yang tumbuh sebesar 5,17% secara tahunan (year on year/yoy) sudah menunjukkan tren yang baik.
"Mudah-mudahan kita bisa jaga dan mendekati pertumbuhan potensial," ungkap Suharso saat ditemui di Gedung Kementerian PPN/Bappenas, Selasa (8/8/2023).
Suharso menyebut, berdasarkan hitungan dari Kementerian PPN/Bappenas Indonesia punya pertumbuhan ekonomi potensial bisa mencapai 7%.
"Dan kalau itu bisa menyentuh, ini saya kira apa yang kita susun secara teknokratik untuk mencapai Indonesia Emas 2045 bisa kita capai," tuturnya.
Seperti diketahui, berdasarkan data resmi Badan Pusat Statistik (BPS), ekonomi Indonesia pada triwulan II tahun 2023 yang tumbuh sebesar 5,17% secara tahunan.
"Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan II-2023 jika dibandingkan dengan triwulan I-2023 tumbuh sebesar 3,86%, dan secara year-on-year tumbuh sebesar 5,17%," ujar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS, Moh. Edy Mahmud.
Di tengah melambatnya perekonomian global dan menurunnya harga komoditas ekspor unggulan, perekonomian Indonesia tumbuh solid sebesar 5,17% dan 5,11% secara ctc.
"Ekonomi Indonesia pada triwulan II-2023 tumbuh sebesar 3,86% qtq, sejalan dengan pola di tahun-tahun sebelumnya," ungkap Edy.
(nng)