Indonesia Economic Outlook 2017 Mengusung Tema Optimisme

JAKARTA - Mengusung tema optimisme untuk Indonesia dalam menghadapi tantangan ekonomi di 2017, KORAN SINDO dan SINDOnews menggelar seminar Indonesia Economic Outlook 2017 di Grand on Thamrin, Pullman Hotel, Jl MH Thamrin, Jakarta. Hadir sebagai keynote spech dalam kegiatan ini yakni Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.

Pemimpin Redaksi KORAN SINDO dan SINDOnews Pung Purwanto mengungkapkan, banyak tantangan yang akan dihadapi Indonesia pada 2017. Meski begitu, semua elemen bangsa diminta tetap menjaga optimisme perekonomian nasional.

"Banyak tantangan yang dihadapi Indonesia tahun 2017 karena berbagai situasi yang memengaruhi. Tema optimisme di tengah tantangan jadi satu yang relevan, sifat pesimis muncul tidak baik untuk bangsa ini. Optimisme tema besar yang kita angkat," ujarnya dalam sambutan pembukaan seminar Indonesia Economic Outlook 2017, Jakarta, Selasa (31/1/2017).

Lebih lanjut dia menjelaskan, bukan tanpa alasan sikap optimisme ini muncul. Indonesia disebutkannya memiliki pertumbuhan ekonomi yang masih tinggi dibandingkan negara lain. Selain itu, lanjut dia ada perbaikan harga di sektor komoditas, terutamanya batu bara. Sehingga, dapat menjadi pemacu pertumbuhan ekonomi di Tanah Air.

"Tentunya optimisme enggak mengada-ada, pertumbuhan ekonomi 5%-5,5% dan ada situasi global membaik serta ada China dan AS. Kemudian, juga perbaikan harga komoditas batu bara membaik, akan jadi berkah daerah dan perekonomian nasional," paparnya.

Sebagai informasi seminar ini dibagi dalam tiga sesi, yakni Outlook Economic, Industry Outlook dan Outlook Energy. Seminar Sesi I, tema yang diangkat dalam Economic Outlook adalah Optimisme di Tengah Beragam Tantangan.

Dalam seminar sesi II, Industry Outlook, akan hadir sebagai pembicara Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, dengan moderator Profesor Firmanzah SE MM Ph.D. Selanjutnya Sesi III, Outlook Energy mengambil tema Memacu Investasi Demi Mewujudkan Kedaulatan Energi.