Harga Emas Antam Turun meski Emas Dunia Stabil

Jum'at, 07 April 2017 - 08:50 WIB
Harga Emas Antam Turun meski Emas Dunia Stabil
Harga Emas Antam Turun meski Emas Dunia Stabil
A A A
JAKARTA - Harga jual dan buyback emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan hari ini melemah setelah sebelumnya terus mengalami penguatan dan meninggalkan level Rp600.000/gram. Kondisi ini saat harga emas dunia stabil.

Seperti dikutip dari laman Logammulia.com, Jumat (7/4/2017), harga jual emas Antam turun Rp300.000 menjadi Rp599.000/gram dari sebelumnya Rp602.000/gram. Sementara, harga buyback juga melemah menjadi Rp528.000/gram dari sebelumnya Rp531.000/gram.

Harga emas Antam ukuran 2 gram dibanderol Rp1.158.000 dengan harga per gram Rp579.000. Harga emas 3 gram dipatok Rp1.719.000 dengan harga per gram Rp573.000. Sedangkan harga emas 4 gram senilai Rp2.280.000 dengan harga per gram Rp570.000.

Emas ukuran 5 gram sebesar Rp2.850.000 dengan harga per gram Rp570.000. Harga emas 10 gram dijual Rp5.625.000 dengan harga per gram Rp562.500. Harga emas 25 gram Rp13.925.000 dengan harga per gram Rp557.000. Harga emas 50 gram sebesar Rp27.700.000, dengan harga per gram Rp554.000.

Selanjutnya, harga emas 100 gram sebesar Rp55.225.000, dengan harga per gram Rp552.250. Untuk harga emas 250 gram mencapai Rp137.675.000, dengan harga per gram Rp550.700, dan harga emas ukuran 500 gram dihargai Rp274.975.000 dengan harga per gram Rp549.950.

Harga jual emas Antam di Pulogadung hari ini melemah ke level Rp589.000/gram dari sebelumnya Rp592.000/gram dengan harga buyback sebesar Rp528.000 /gram. Sementara, harga emas di Jakarta II berada pada posisi Rp599.000/gram dengan buyback naik tipis di level Rp528.000/gram.

Dilansir Reuters hari ini, harga emas dunia tetap stabil setelah turun 0,3% pada sesi sebelumnya, karena investor menunggu rilis data non-farm payroll AS.

Harga emas di pasar spot mendatar di level USD1.251,06 per ons pada pukul 00.52 GMT. Sementara harga emas AS juga sedikit berubah pada level USD1.252,90 per ons.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7939 seconds (0.1#10.140)