Kemendes Pakai AI Dorong SDM Unggul Indonesia Emas 2045

Jum'at, 23 Februari 2024 - 14:07 WIB
loading...
Kemendes Pakai AI Dorong...
Sebagai salah satu upaya mencapai visi Manusia Indonesia yang Unggul, Berbudaya, serta menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi pada tahun 2045, Kemendes menekankan pengembangan kemampuan berbahasa Inggris. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Sebagai salah satu upaya mencapai visi "Manusia Indonesia yang Unggul, Berbudaya, serta menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi" pada tahun 2045, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi ( Kemendes ) menekankan pengembangan kemampuan berbahasa Inggris bagi sumber daya manusia di kementerian sebagai prioritas utama.

Program ini dikenal dengan nama Kemendes English Community, yang menggabungkan kelas interaktif dengan tutor berbahasa asing dan aplikasi berbasis kecerdasan buatan ( Artificial Intelligence/AI ) dalam model pembelajaran campuran. Oleh karena itu, investasi dalam pengembangan SDM yang unggul menjadi sangat penting untuk mencapai tujuan Indonesia Emas 2045.



Kemendes mengambil langkah inovatif dengan berkolaborasi bersama ELSA Speak, sebuah platform pelatihan berbahasa Inggris berbasis kecerdasan buatan untuk organisasi. Melalui pemanfaatan kecerdasan buatan, ELSA Speak dapat mendeteksi dan memperbaiki kesalahan dalam pengucapan setiap suku kata.

Dengan pendekatan berbasis aplikasi, peserta dapat mengakses pembelajaran bahasa Inggris dan menerima umpan balik instan yang mencakup pengucapan, perluasan kosakata, dan perbaikan tata bahasa. Hingga akhir 2023, aplikasi ELSA Speak telah diunduh oleh lebih dari 2,8 juta pengguna di Indonesia dan lebih dari 60 juta pengguna secara global.

Kemendes English Community diharapkan menjadi landasan untuk meningkatkan kompetensi SDM di desa, khususnya dalam pengembangan keterampilan komunikasi. Program ini mencakup pemantauan dan analisis seluruh proses pelatihan, mulai dari implementasi hingga evaluasi hasil secara komprehensif.



Langkah-langkah ini tidak hanya bertujuan untuk memperkuat aspek komunikasi, tetapi juga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi desa secara menyeluruh, termasuk dalam sektor Desa Wisata.

“Dengan pendekatan holistik, langkah-langkah ini diharapkan dapat mendukung fokus Kemendes untuk meningkatkan kualitas BUM desa (Badan Usaha Milik Desa) dan meningkatkan keterampilan bahasa Inggris bagi kepala desa di seluruh Indonesia,” ungkap Country Manager ELSA Speak Indonesia, Yasser Muhammad Syaiful.

Pada 6 November 2023, Kemendes English Community berhasil menyelesaikan program dengan melibatkan 30 ASN. Dari total peserta, 100% mengalami peningkatan Skor Kecakapan Bahasa Inggris atau English Proficiency Score (EPS). Peningkatan rata-rata EPS karyawan Kemendes selama tiga bulan pembelajaran adalah sebesar 13% (dari 65% menjadi 78%), melebihi standar peningkatan level industri yang biasanya hanya 5-10%.

Dengan pencapaian positif ini, diharapkan program ini dapat memberikan dampak positif bagi ASN serta mendukung pengembangan SDM di tingkat desa.

Kepala Pusat ASN Kemendes, Mulyadin mengatakan, dengan tersedianya fasilitas pelatihan bahasa Inggris di beberapa desa, pihaknya dapat secara aktif meningkatkan keterampilan bahasa Inggris ASN guna mengembangkan sistem manajemen pelatihan.

“Terlibat dalam program ELSA memberikan kesempatan berharga bagi kami untuk memperluas wawasan dan mengembangkan keahlian dalam bahasa asing,” terangnya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Benahi Truk ODOL, Aptrindo:...
Benahi Truk ODOL, Aptrindo: Jangan Sampai Omon-omon, Harus Ada Roadmap Jelas
IHSG Berpotensi Lanjutkan...
IHSG Berpotensi Lanjutkan Penguatan ke 6.700, Investor Pantau Data Inflasi
Progres Pembangunan...
Progres Pembangunan Pelabuhan Patimban Tembus 78,9%, Menhub Target Rampung Oktober 2025
21 Ribu Karyawan Intel...
21 Ribu Karyawan Intel Bakal Kena PHK, Apa Masalahnya?
IHSG Hari Ini Berakhir...
IHSG Hari Ini Berakhir Perkasa di Level 6.678, Nilai Transaksi Tembus Rp10,05 T
Tarik Ulur Kenaikan...
Tarik Ulur Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan, Begini Kabar Terbarunya
Realisasi Investasi...
Realisasi Investasi Kuartal I/2025 Capai Rp465,2 Triliun, Rosan: Sesuai Target
Suku Bunga Acuan Ditahan...
Suku Bunga Acuan Ditahan 5,75 Persen, Begini Penjelasan Lengkap BI
Cara Daftar Koperasi...
Cara Daftar Koperasi Merah Putih, Simak Panduan Lengkapnya
Rekomendasi
Kontroversi Low Blow...
Kontroversi Low Blow Diungkit, Oleksandr Usyk dan Oleksandr Usyk Nyaris Adu Jotos di Studio
Wakil Wali Kota Bandung...
Wakil Wali Kota Bandung Apresiasi Gober Parijs Van Java Perkenalkan Sektor Pariwisata
Kenapa Rusia Tidak Datang...
Kenapa Rusia Tidak Datang ke Pemakaman Paus Fransiskus?
Berita Terkini
Kejar Pertumbuhan Ekonomi...
Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8% Butuh Konektivitas Andal
7 jam yang lalu
Dampak Perang Dagang,...
Dampak Perang Dagang, DPR Dorong Impor Gas Penuhi Kebutuhan Industri
8 jam yang lalu
3 Fakta Menarik Singapore...
3 Fakta Menarik Singapore Airlines, Beri Bonus Fantastis 8 Kali Gaji dalam Setahun
10 jam yang lalu
Benahi Truk ODOL, Aptrindo:...
Benahi Truk ODOL, Aptrindo: Jangan Sampai Omon-omon, Harus Ada Roadmap Jelas
10 jam yang lalu
Sanksi AS Gagal Runtuhkan...
Sanksi AS Gagal Runtuhkan Moskow, Rusia Catat Pertumbuhan Ekonomi 4,1%
11 jam yang lalu
Scooter Prix dan Pertamina...
Scooter Prix dan Pertamina Mandalika Racing Series Bisa Menjadi Katalisator Ekonomi
11 jam yang lalu
Infografis
Kapasitas Pembangkit...
Kapasitas Pembangkit Listrik Panas Bumi Indonesia Bisa Salip AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved