Penumpang Pesawat Turun di Awal 2019 Akibat Bagasi Berbayar dan Jalan Tol

Jum'at, 01 Maret 2019 - 18:56 WIB
Penumpang Pesawat Turun di Awal 2019 Akibat Bagasi Berbayar dan Jalan Tol
Penumpang Pesawat Turun di Awal 2019 Akibat Bagasi Berbayar dan Jalan Tol
A A A
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya penurunan jumlah penumpang angkutan udara pada Januari 2019 baik untuk domestik maupun internasional. Salah satunya penyebabnya diyakini, lantaran adanya kebijakan bagasi berbayar yang ditetapkan oleh sejumlah maskapai.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Yunita Rusanti mengatakan, jumlah penumpang angkutan udara domestik pada Januari 2019 sebanyak 6,7 juta orang, atau turun 16,07% dibandingkan Desember 2018. Sambung dia menjelaskan penurunan jumlah penumpang yang terjadi di Bandara Soekarno-Hatta mencapai sebesar 23,31%.

Sementara itu pada Bandara Juanda Surabaya turun 12,74% serta Bandara Ngurah Rai Bali turun 9,90% dan Bandara Hasanuddin Makassar turun 6,55%. "Karena bagasi berbayar ini lebih ke domestik. Makanya terkait dengan (penurunan) angkutan udara domestik," ujar Yunita di Kantor BPS, Jakarta, Jumat (1/3/2019).

Selain kebijakan bagasi berbayar, adanya peralihan pola perjalanan masyarakat dari angkutan udara ke angkutan darat melalui jalur tol juga turut memberikan andil pada penurunan penumpang angkutan udara di Januari 2019.

"Untuk angkutan udara, secara umum ada peralihan. Dengan adanya tol, yang langsung Jakarta-Surabaya, membuka peluang angkutan udara, sudah tarifnya naik, jadi beralih ke darat. Apalagi sudah ada tol, jadi pengaruh juga (adanya jalan tol)," katanya.

Sementara untuk jumlah penumpang angkutan udara internasional pada Januari 2019 tercatat sebanyak 1,5 juta orang atau turun 7,18% dibandingkan Desember 2018. Penurunan jumlah penumpang terjadi di Bandara Soekarno-Hatta sebesar 16,7% sedangkan Bandara Juanda Surabaya mencapai 15,56% dan Bandara Kualanamu Medan sebesar 8,15%.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5112 seconds (0.1#10.140)