IHSG Hari Ini Berpotensi Sideways dengan Menguji Level 7.000
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini diprediksi dalam kecenderungan menguat pada sepanjang perdagangan dengan pergerakan indeks akan berada di kisaran 7.000 – 7.180.
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, pada perdagangan hari ini pengujian level 7.000 juga dapat terjadi, namun sudah terlihat adanya pertahanan pada level 7.000.
"Ini menjadi persiapan penentu, apakah IHSG akan downtrend dengan dipimpin BREN cs atau bertahan dan berakhir sideways. Tetap fokus pada saham pilihan Anda yang mungkin tidak sejalan dengan IHSG," tulis William dalam analisisnya, Jumat (31/5/2024).
Secara analisis teknikal, mengalami efek bobot, IHSG dikembalikan ke area demand zone 7.000 – 7.180, maka pergerakan kembali sideways. Sedangkan untuk sentimen, belum ada sentimen baru yang perlu diperhatikan saat ini.
Sebelumnya, IHSG ditutup melemah sebesar -106.08 poin (-1.49%) menuju 7034,14 pada perdagangan hari Kamis 30 Mei 2024. Sebanyak 185 saham menguat, 349 saham menurun, dan 242 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 13T (all market).
Beberapa rekomendasi saham secara teknikal:
PDPP, buy, support 590, posisi harga all time high.
Trend following dengan posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20.
DOID, buy, support 520, resistance 600.
Trend following dengan posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20.
SILO, buy, support 2450, resistance 2740.
Pergerakan sideways dalam tren menguat.
JPFA, buy, support 1340, resistance 1475.
Pergerakan harga membentuk pola bullish flag dengan neckline pada 1475.
Lihat Juga: Kemenparekraf: Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
Pengamat pasar modal sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, pada perdagangan hari ini pengujian level 7.000 juga dapat terjadi, namun sudah terlihat adanya pertahanan pada level 7.000.
"Ini menjadi persiapan penentu, apakah IHSG akan downtrend dengan dipimpin BREN cs atau bertahan dan berakhir sideways. Tetap fokus pada saham pilihan Anda yang mungkin tidak sejalan dengan IHSG," tulis William dalam analisisnya, Jumat (31/5/2024).
Secara analisis teknikal, mengalami efek bobot, IHSG dikembalikan ke area demand zone 7.000 – 7.180, maka pergerakan kembali sideways. Sedangkan untuk sentimen, belum ada sentimen baru yang perlu diperhatikan saat ini.
Sebelumnya, IHSG ditutup melemah sebesar -106.08 poin (-1.49%) menuju 7034,14 pada perdagangan hari Kamis 30 Mei 2024. Sebanyak 185 saham menguat, 349 saham menurun, dan 242 saham tidak mengalami perubahan harga pada perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 13T (all market).
Beberapa rekomendasi saham secara teknikal:
PDPP, buy, support 590, posisi harga all time high.
Trend following dengan posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20.
DOID, buy, support 520, resistance 600.
Trend following dengan posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20.
SILO, buy, support 2450, resistance 2740.
Pergerakan sideways dalam tren menguat.
JPFA, buy, support 1340, resistance 1475.
Pergerakan harga membentuk pola bullish flag dengan neckline pada 1475.
Lihat Juga: Kemenparekraf: Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
(akr)