5 Produk Makanan dan Minuman Rusia yang Laku Keras di China, dari Miras hingga Susu

JAKARTA - Ada banyak produk Rusia yang laku di China . Beberapa di antaranya berupa makanan atau minuman. Rusia menikmati hubungannya yang semakin mesra dengan China. Sikap terbuka Beijing kepada Moskow telah memberikan sedikit kelegaan bagi Vladimir Putin atas dampak sanksi Barat yang berusaha memukul perekonomian negaranya.

Mengutip laman ForeignPolicy, Kamis (6/6/2024), perdagangan antara Rusia dan China melonjak hingga mencapai rekor USD240 miliar pada 2023 dan terus meningkat pada kuartal pertama tahun ini. Sebagian besar nilainya didapat dari pengiriman minyak dan gas alam ke Beijing.

Selain dalam bidang sumber daya alam seperti minyak, Rusia juga banyak memasarkan jenis produk lain di China. Misalnya, dalam sektor makanan atau minuman. Berikut beberapa di antaranya.

Produk makanan dan minuman Rusia yang Laku di China:

1. Miras

Minuman keras berlabel asing sangat populer di China. Salah satu alasannya karena masyarakat setempat kurang mempercayai produsen lokal akibat kualitas produknya dirasa buruk.

Mengutip DaxueConsulting, bir menjadi salah satu barang ekspor utama alkohol Rusia di China. Per 2020 lalu, diperkirakan ada lebih dari 50 merek bir Rusia yang telah memasuki pasar China.

Misalnya, perusahaan Baltika yang diketahui sudah memasok bir ke China selama belasan tahun. Selain itu, Rusia juga mengekspor vodka Beluga ke China setelah menandatangani perjanjian distribusi eksklusif dengan “Camus”.

Selain bir, anggur juga menjadi bagian dari produk minuman keras Rusia di China. Konsumen setempat sangat tertarik dengan wine dari wilayah Kuban seperti merek Kuban-Wine.

2. Makanan Manis

Produk makanan manis dari Rusia juga sangat populer di China. Jenisnya cukup beragam, dari permen hingga es krim.

Namun, memang salah satu produk yang paling menjanjikan adalah es krim Rusia. Mengutip Tass, Moskow sudah melipatgandakan ekspor es krim ke Beijing pada 2023.

Adapun nilainya sendiri dalam bentuk tunai mencapai hampir USD2 juta. Angka ini adalah tiga kali lipat dibandingkan penjualan tahun 2022.

Agroexport menilai bahwa China menjadi salah satu pasar ekspor es krim Rusia yang paling menjanjikan. Es berbahan dasar susu adalah jenis produk yang paling populer di kalangan konsumen negara tersebut.

3. Daging Sapi

China merupakan salah satu konsumen daging sapi terbesar di dunia. Kondisi ini pun memunculkan peluang bagi industri daging di Rusia.

Mengutip EuroMeat, sejumlah pabrik daging sapi Rusia telah terdaftar oleh Administrasi Umum Bea Cukai China (GACC) sebagai perusahaan resmi produk daging sapi. Adapun kategori yang diizinkan mencakup daging sapi beku, lemak daging sapi beku yang tidak dimurnikan hingga urat daging sapi beku.

4. Susu

Menurut perkiraan Agroexport, China sudah mengimpor 1 juta ton susu bubuk pada 2022. Rusia sendiri menjadi salah satu pemasoknya yang signifikan.

Menurut Pusat Ekspor Rusia, produk susu paling populer di China adalah susu bayi, yoghurt, dan susu pasteurisasi untuk penyimpanan lama. Saat ini, puluhan perusahaan Rusia juga sudah punya izin untuk mengekspor produk susunya ke China termasuk Soyuzsnab dan EkoNiva.

5. Makanan Siap Saji

Menghadapi sanksi dari Barat, Rusia juga kehilangan perusahaan makanan ternama seperti McDonald’s. Sebagai gantinya, perusahaan lokal Moskow mendirikan usaha serupa.

Menariknya, beberapa perusahaan Rusia di bidang tersebut juga melakukan ekspansi internasional. Salah satu yang populer di China bernama Dodo Pizza.

Itulah beberapa contoh produk makanan dan minuman Rusia yang laku di China.