Buyer Mesir Pembeli Teratas di BSI International Expo 2024, Bidik Transaksi Rp110 M

JAKARTA - Buyer dari Mesir meraih peringkat pertama dalam penandatanganan nota kesepahaman (MoU) pembelian produk unggulan Indonesia pada Business Matching di ajang BSI International Expo 2024 . Pameran ekosistem keuangan syariah dan halal lifestyle tersebut mencatat potensi transaksi senilai USD6,69 juta atau sekitar Rp110 miliar.

Kehadiran buyer Mesir dalam business matching ini adalah hasil dari fasilitasi KBRI Kairo yang bekerja sama dengan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI). Kolaborasi tersebut bertujuan untuk memberikan akses pasar global kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam negeri.

"Produk-produk komoditas halal Indonesia terus dicari oleh buyer dan pelaku usaha Mesir. Kesempatan untuk penjajakan dan negosiasi harga terbuka lebar," ujar Atase Perdagangan KBRI Kairo, M. Syahran Bhakti S dalam pernyataannya, Kamis (4/7/2024).



Beberapa produk yang diminati dan dibeli oleh buyer Mesir meliputi kopi dan minuman coklat antara Delta Sweets Egypt dengan UMKM Binaan PT Sarinah, produk herbal drink antara Delta Sweets dengan Gundanesia Indonesia, produk mete peanut dan Po'ong Coffee antara Seagul Egypt dengan Sentra IKM, Labuan Bajo. Selain itu, produk Tempeh Chips antara Seagul Egypt dengan PT Arva Indonesia, produk briket arang kelapa antara PT Ragaplasma dengan Egyptian Coconut Charcoal, serta biji kopi robusta antara Indra Brother Indonesia dengan Food Land Import & Export Egypt.

Sementara, Head International & Financial Institution Group BSI Anna Kristanty mengapresiasi dukungan KBRI Mesir dan minat yang tinggi dari buyer Mesir terhadap produk Indonesia. Capaian potensi transaksi terbesar oleh buyer Mesir telah menempati peringkat pertama dari buyer luar negeri dalam event Business Matching BSI International Expo 2024 ini.

Terpisah, Duta Besar RI untuk Mesir, Lutfi Rauf, mengharapkan bahwa fasilitasi business matching yang digelar oleh BSI di International Expo ini dapat menjadi titik temu, membuka peluang bisnis, dan saling mengetahui minat para buyer potensial Mesir.

Baca Juga: Mengokohkan Peran Indonesia Sebagai Kiblat Industri Halal Dunia

Hal itu diharapkan dapat membantu para pelaku usaha UMKM memastikan produk yang dipesan sesuai dengan yang diharapkan. Lutfi menambahkan, upaya saling dukung antara para stakeholder di Indonesia sangat penting untuk memberikan kesempatan kepada para pelaku usaha Indonesia agar memiliki daya saing tinggi. "Harapannya, kelak Indonesia dapat menjadi pusat industri halal global," tuturnya.

Sementara, Direktur Utama BSI Hery Gunardi berharap keberhasilan BSI International Expo tahun ini menjadi dorongan besar bagi pertumbuhan ekonomi halal di Indonesia, sekaligus mempromosikan literasi dan inklusi ekonomi halal.

Dengan capaian ini, KBRI Kairo bersama BSI berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi pelaku usaha Indonesia agar dapat lebih mudah menembus pasar global, khususnya di Timur Tengah.