Harga Emas Antam Menyusut Iringi Kejatuhan Emas Dunia

JAKARTA - Harga jual emas dan beli kembali (buyback) emas PT. Aneka Tambang Tbk (Antam) merosot setelah sesi kemarin sempat mencetak kinerja terbaiknya. Penyusutan emas dalam negeri juga mengiringi kejatuhan emas dunia pada akhir pekan ini.

Dikutip dari laman resmi Logammulia.com, Jumat (11/10/2019) harga emas Antam jatuh Rp8.000 menjadi Rp765.000 per gram dari sesi sebelumnya bertengger pada posisi Rp773.000/gram. Penurunan tajam terlihat pada harga buyback yang kehilangan hingga Rp11.000 ke posisi Rp679.000/gram dibandingkan kemarin di Rp690.000 per gram.

Selanjutnya emas dengan ukuran 0,5 gram dihargai sebesar Rp411.500 sedangkan pada ukuran 2 gram dibanderol Rp1.478.000. Harga emas 3 gram dipatok pada posisi Rp2.197.000 untuk mengiringi emas ukuran 5 gram seharga Rp3.644.000.

Sementara harga emas 10 gram dijual Rp7.200.000 ketika ukuran emas 25 gram dijual Rp17.837.500 pada perdagangan hari ini. Harga emas 50 gram dihargai sebesar Rp35.555.000 saat emas 100 gram dijual dengan harga sebesar Rp70.990.000.

Harga emas 250 gram mencapai Rp177.087.500 dengan emas ukuran 500 gram dihargai Rp353.875.000. Ada juga ukuran 1.000 yang dijual mencapai Rp707.600.000 dengan kecenderungan merosot. Posisi harga jual emas Antam di Pulogadung juga diperdagangkan lebih rendah ke posisi Rp758.000 per gram

Di sisi lain harga emas dunia berangsur lebih rendah pada perdagangan, Jumat saat Presiden AS Donald Trump melontarkan pernyataan yang menerangkan adanya kemajuan dalam pembicaraan perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan China. Hal itu mengangkat risiko sedangkan Palladium mengakhiri rekor keuntungan tiga hari beruntun.

Penurunan terlihat pada harga emas dunia di pasar spot mencapai 0,2% untuk berdiri ke posisi USD1.491,12 per ons pada pukul 01.05 GMT. Selanjutnya harga emas AS juga tenggelam sebesar 0,2% menjadi USD1.498,50.