Jalur Ekspor Impor Dipangkas, Biaya Makin Efisien

Selasa, 06 Oktober 2020 - 17:05 WIB
loading...
Jalur Ekspor Impor Dipangkas,...
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menandaskan pemangkasan jalur ekspor impor melalui sistem National Logistic Ecosystem atau NLE akan membuat biaya semakin efisien. NLE tersenutakan meringkas seluruh proses dan prosedur kegiatan ekspor impor.

"Sederhananya, adalah menyatukan berbagai macam platform yang sekarang berbeda-beda dalam hal melakukan kegiatan ekspor impor," kata Suahasil dalam video virtual, Selasa (6/10/2020).



Suahasil berharap platform Ekosistem Logistik Nasional ini akan mengefisiensikan jalur ekspor impor secara menyeluruh dari pangkal hingga ke ujung prosesnya. "Jadi untuk kegiatan ekspor-impor itu kalau kita lihat dari kegiatan hulu sampai hilirnya, itu platformnya kan beda-beda. Maka ini coba kita satukan," ujarnya.

Dia menjelaskan, biasanya selama ini apabila suatu pihak ingin melakukan proses ekspor, maka pihak tersebut harus melakukan sejumlah proses dari tahap pergudangan, trucking, clearance, hingga kemudian ke ranah administrasi pelabuhan, kemudian baru ke shipping. "Nah, keseluruhan platforms ini nantinya akan kita taruh di dalam satu sistem, sehingga nanti dunia usaha hanya akan berbicara kepada satu sistem saja," kata Suahasil.



Sebab itu, lanjut Suahasil, Kementerian Keuangan khususnya di Ditjen Bea Cukai akan berupaya menggabungkan seluruh Kementerian dan Lembaga terkait di ranah ekspor impor tersebut. Agar, nanti akan tercipta suatu ekosistem yang terpadu dalam melayani jasa ekspor maupun impor, melalui platform yang namanya National Logistics Ecosystem tersebut. "Setelah diluncurkan kemarin, semoga yang berkecimpung di bidang ekspor impor nantinya akan mulai bisa memanfaatkan platform ini untuk ke depannya," tandasnya.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
57 Bulan Beruntun, Neraca...
57 Bulan Beruntun, Neraca Dagang RI Surplus USD3,45 Miliar per Januari 2025
Laju Inflasi Tetap Terkendali...
Laju Inflasi Tetap Terkendali Meski PPN Naik 12 Persen, Ini Penjelasannya!
Menteri PKP Minta Tambahan...
Menteri PKP Minta Tambahan Anggaran Rp48 T Dukung Program 3 Juta Rumah di 2025
4 Fakta Penting Kinerja...
4 Fakta Penting Kinerja APBN hingga Akhir Oktober 2024
Profil dan Sumber Kekayaan...
Profil dan Sumber Kekayaan Thomas Djiwandono, Wamenkeu Ponakan Prabowo
Resmi, Thomas Djiwandono...
Resmi, Thomas Djiwandono jabat Wamenkeu
Sri Mulyani Kenalkan...
Sri Mulyani Kenalkan Tommy Djiwandono, Keponakan Prabowo Calon Menkeu?
Atasi Dampak Perubahan...
Atasi Dampak Perubahan Iklim, Pemerintah Sudah Habiskan Rp569 T
Tertolong Dividen BUMN,...
Tertolong Dividen BUMN, PNBP Capai Rp156,7 Triliun per Maret 2024
Rekomendasi
4 Alasan Elon Musk Akan...
4 Alasan Elon Musk Akan Dijadikan Nama Kapal Induk AS Terbaru, Salah Satunya Simbol Kebangkitan Militer
Puan Ungkap Pesan Megawati...
Puan Ungkap Pesan Megawati untuk Prabowo lewat Didit saat Halalbihalal
PSM Makassar Siap Hadapi...
PSM Makassar Siap Hadapi Cong An Hanoi FC di Semifinal ASEAN Club Championship 2025
Berita Terkini
Daya Beli Turun Saat...
Daya Beli Turun Saat Lebaran 2025, Mal Ramai Tapi Minim yang Belanja
21 menit yang lalu
Dasco Beri Bocoran Ada...
Dasco Beri Bocoran Ada Investor Asal Qatar Masuk Danantara
1 jam yang lalu
Pembangunan Perumahan...
Pembangunan Perumahan di RI Disebut Tak Sinkron dengan Layanan Transportasi
5 jam yang lalu
Perluasan Jaringan Penerbangan...
Perluasan Jaringan Penerbangan GIAA-Japan Airlines Diresmikan
6 jam yang lalu
Turun Tipis, Harga Emas...
Turun Tipis, Harga Emas Hari Ini Rp1.819.000 per Gram
8 jam yang lalu
Menuju Industri Baja...
Menuju Industri Baja yang Hijau dan Kompetitif, GRP Tegaskan Komitmen Transformasi
8 jam yang lalu
Infografis
Konflik Makin Panas,...
Konflik Makin Panas, AS Kerahkan Bom Nuklir Modern ke Eropa
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved