Sumbawa Pantas Jadi Sentra Pakan Ternak Nasional

Jum'at, 27 November 2020 - 18:45 WIB
loading...
Sumbawa Pantas Jadi Sentra Pakan Ternak Nasional
Kabupaten Sumbawa memiliki potensi besar menjadi sentra pakan ternak. Apalagi, wilayah itu terkenal dengan komoditi jagung yang bisa dimanfaatkan. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Kabupaten Sumbawa memiliki potensi besar menjadi sentra pakan ternak . Apalagi, wilayah itu terkenal dengan komoditi jagung yang bisa dimanfaatkan. Serta ternak sapi dan kuda juga komoditi besar yang perlu dimaksimalkan pemanfaatannya oleh kepala daerah Sumbawa mendatang. Apa yang digadang calon bupati dan wakilnya; Jarot-Mokhlis adalah hal yang tepat untuk Sumbawa.

Anggota Komisi IV DPR Fraksi Gerindra Darori Wonodipuro mendukung jika Sumbawa jadi sentra pakan ternak. Menurutnya, untuk mewujudkannya hanya tinggal diatur sedemikan detail.

"Saya mendukung. Jagung inikan pakan untuk ternak kan. Tetapi, harus diatur lebih detail. Karena selama ini enggak nyambung. Jagungnya di mana, ternaknya dimana. Akhirnya ongkos angkutnya lebih tinggi," kata Darori kepada wartawan, Jumat (27/11/2020).

(Baca Juga: Kementan Luncurkan Bank Pakan Dukung Swasembada Protein Hewani )

Darori melanjutkan, memang seharusnya peternak mendekatkan pada sentra produksi jagung. Jika didekatkan dengan sentra pakannya, itu akan lebih murah nantinya.

"Keuntungannya, pertama bisa mendatangkan lapangan kerja para peternak di desa-desa dan kepada masyarakat. Kedua, yang jelas harganya terjangkau dan lebih murah. Ketiga daerah tersebut juga dapat meningkatkan gizi bagi warganya karena dagingnya murah. Warga bisa sering makan daging," katanya.

Direktur Pusat Kajian Pertanian Pangan dan Advokasi (PATAKA), Yeka Hendra Fatika juga punya persepsi sama. Dia mendukung keinginan calon kepala daerah di Sumbawa menjadikan wilayah terseut jadi sebagai sentra pakan ternak. Menurutnya, ide tersebut perlu didukung lantaran Sumbawa berpotensi jadi sentra pakan ternak yang cukup besar.

"Di situ ada sapi ada juga kuda yang Kembangan bobotnya sangat bergantung pada makan. Nah kita mengenal daerah Indonesia Timur itu kan daerah yang curah hujannya relatif rendah jika dibandingkan dengan Indonesia bagian barat, sehingga saat ini hewan di sana mengandalkan rumput-rumput. Kebanyakan hewan dibiarkan begitu saja mencari makan sendiri dan itu memang sangat efisien," katanya.

Untuk itu, kata dia, keinginan calon Bupati perlu didukung kalau ingin menjadikan Sumbawa sebagai sentral pakan ternak. Tujuannya untuk menyediakan pakan kebutuhan ternak yang ada di Sumbawa terlebih dahulu.

"Nah dengan demikian, maka produksi ataupun pertumbuhan sapi bisa menjadi lebih baik lagi saat ini kalau kita lihat tahun demi tahun sapi yang diperdagangkan itu bobotnya semakin kecil. Jika 2 tahun yang lalu itu kita masih melihat sapi-sapi dengan bobot 300 kg lebih diperdagangkan, di daerah Jabodetabek ataupun Jawa ya tetapi makin ke sini makin kecil," tuturnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1804 seconds (0.1#10.140)