Pebisnis Kopi Mulai Lirik Jualan Online di Tengah Pandemi Covid-19

Sabtu, 16 Mei 2020 - 03:10 WIB
loading...
Pebisnis Kopi Mulai Lirik Jualan Online di Tengah Pandemi Covid-19
Di tengah pandemi Covid-19 yang masih melanda, para pebisnis harus mengasah kreativitas untuk bisa bertahan. Salah satunya para pebisnis kopi yang mulai melirik penjualan online. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Di tengah pandemi Covid-19 yang masih melanda, para pebisnis harus mengasah kreativitas untuk bisa bertahan. Salah satunya para pebisnis kopi yang mulai melirik penjualan online.

Dalam webinar yang digelar Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Trisakti bertajuk 'Pesona Talks: Serba Serbi Pariwisata Ala Milenial' yang diikuti oleh 290 siswa di 15 provinsi terangkum bahwa walau bisnis pariwisata saat ini sedang mati suri, namun hal itu tidak membuat pelakunya patah semangat.

Hal itu terungkap dari 8 narasumber webinar yang berkarir dalam beragam bidang dalam bisnis pariwisata mulai dari perhotelan, F&B (food and beverage), konsultan restoran dan cafe, barista, retail hingga perusahaan produk pemasok untuk bisnis pariwisata. 8 narasumber ini juga merupakan alumni STP Trisakti yang saat ini berkarir di bisnis pariwisata.

Margaret Marsia yang awalnya barista kini berkarir sebagai pengembang produk di bisnis gerai kopi mengatakan, saat ini peluang bagi mereka yang ingin wirausaha buka kedai kopi untuk berjualan secara online.

"Modalnya tak besar, karena tak perlu sewa tempat. Bisnis bisa dijalankan dari rumah dengan espreso liquid dan pemasarannya lewat aplikasi semacam Gojek atau Grab. Asal diracik enak dan harganya affordable, orang akan beli untuk menghilangkan kebosanan di rumah saja. Apalagi sekarang ada trend minuman kopi ukuran satu liter," katanya saat webinar.

Manajer Penyangrai Kopi di gerai kopi Common Ground Yessylia Violin mengatakan, sebelum ada pandemik korona penjualan online merupakan pasar yang belum pernah digarapnya secara serius. Namun penjualan online, katanya, kini adalah celah bisnis baru yang akan dikembangkan di masa depan.

Dia mengatakan, kedai kopinya yang lokasinya tidak di mall tetap dibuka untuk umum, meski hanya untuk layanan antar dan penjualan lewat ojek online. Selain itu, perusahaannya juga masuk ke penjualan kopi nusantara di website penjualan online ternama.

Ketua STP Trisakti Fetty Asmaniati mengaku bangga atas prestasi kerja yang dilakukan lulusannya. Meski kondisi ekonomi di Indonesia dan dunia sedang lesu, tak menyurutkan mereka untuk tetap konsisten dalam karirnya. Bahkan kondisi sekarang mendorong terciptanya peluang bisnis baru di masa depan.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1314 seconds (0.1#10.140)