Bioenergi dari Limbah Pertanian Bisa Mulai Dikembangkan, Bahan Baku Melimpah

Selasa, 09 Maret 2021 - 22:12 WIB
loading...
Bioenergi dari Limbah...
Pemerintah diminta segera mengembangkan bioenergi dari bahan baku limbah pertanian atau cellulosic ethanol, dimana Indonesia punya bahan baku yang melimpah. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Pemerintah diminta segera mengembangkan bioenergi dari bahan baku limbah pertanian atau cellulosic ethanol. Peneliti International Council on Clean Transportation (ICCT), Tenny Kristiana mengatakan, Indonesia mempunyai bahan baku yang berlimpah untuk memproduksi celluloosic ethanol.

Ada banyak keuntungan yang bisa didapat dari bioenergi limbah pertanian ini. Antara lain, mengurangi pembuangan limbah, menurunkan emisi gas rumah kaca hingga menghemat subsidi.

“Berdasarkan studi yang dilakukan ICCT, dengan 30 juta ton biomasa kelapa sawit yang tidak terpakai setiap tahun. Maka bisa diproduksi 2 miliar cellulosic ethanol per tahun atau setara dengan 4 persen permintaan minyak per tahun pada 2019,” kata Tenny dalam webinar Future Energy Tech Innovation and Forum yang diselenggaraka Katadata pada sesi The Next Generation Biofuels, Selasa (9/3/2021).



Tenny menambahkan, cellulosic ethanol merupakan biofuels generasi kedua yang memerlukan teknologi lebih maju dibandingkan ethanol konnvensional. Karena itu, pemerintah harus memberikan subsidi untuk produksi cellulosic ethanol.

“ICCT memperkirakan subsidi yang harus diberikan maksimal Rp 7.000 per liter. Ini lebih murah dibandingkan subsidi bioenergi lain. Bahkan masih jauh lebih murah dibandingkan negara lain yang sudah memproduksi cellulosic ethanol yang harus mengeluarkan subsidi Rp16.000 per liter,” jelasnya.

Selain itu, ada beberapa hal penting lain kenapa pemerintah harus mulai mengembangkan cellulosic ethanol. Antara lain, membantu mengurangi impor bahan bakar dan menekan defisit perdagangan, mengembangkan industri baru dan menciptakan lapangan pekerjaan serta praktik konversi limbah menjadi energi dapat masuk dalam ekonomi sikular.



Ketua SDGs Institut Teknologi Bandung, Tirto Prakoso mengatakan, bioenergi merupakan hal yang sangat penting bagi Indonesia. Karena, penggunanan energi yang ramah lingkungan bisa menghindari kemungkinan efek bencana dari akumulasi gas rumah kaca.

“Selain itu, penggunaan bioenergi juga bisa meringankan ancaman keamanan energi yang disebabkan oleh harga minyak bumi yang terus meningkat dan kergantungan energi pada pihak luar negeri,” jelasnya.

Tirto menambahkan, biomassa merupakan satu-satunya sumber daya terbarukan yang karakternya mirip dengan sumber daya fosil. Secara khusus, biomassa dapat menghasilkan sumber energi terbarukan berkualitas tinggi.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kementan Cetak Petani...
Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
Mentan Ungkap Ada Pengamat...
Mentan Ungkap Ada Pengamat Pertanian Terlibat Proyek Fiktif Senilai Rp5 Miliar
Potensi Panas Bumi Indonesia...
Potensi Panas Bumi Indonesia Terbesar Kedua di Dunia, Penopang Transisi Energi
Kembangkan Panas Bumi...
Kembangkan Panas Bumi di Aceh, PGE Pastikan Berjalan Secara Berkelanjutan
ABB Berkomitmen Dukung...
ABB Berkomitmen Dukung Target Net Zero dan Transisi Energi Indonesia
Mentan Amran: Kalau...
Mentan Amran: Kalau Mau Jadi Konglomerat Masuk Pertanian
Target Swasembada Pangan...
Target Swasembada Pangan 2027 Diyakini Mampu Diwujudkan
Smelter Nikel Gunakan...
Smelter Nikel Gunakan Energi Bersih Segera Beroperasi di Kolaka
Pertamina EP Ajak Generasi...
Pertamina EP Ajak Generasi Muda Kembangkan Sektor Pertanian
Rekomendasi
Respons Dokter Tifa...
Respons Dokter Tifa Dilaporkan ke Polisi terkait Ijazah Jokowi: Bagus!
KSBSI Komitmen Jaga...
KSBSI Komitmen Jaga Kekondusifan saat May Day 2025
Sahabat Sejati Entong...
Sahabat Sejati Entong dan Memed, Saksikan Petualangan Animasi Entong di MNCTV
Berita Terkini
Borong Employee Experience...
Borong Employee Experience Awards 2025, Bukti Komitmen Tim Human Capital ACC
6 jam yang lalu
Mengajak Pelanggan Mengimbangi...
Mengajak Pelanggan Mengimbangi 4.000 Ton Emisi CO2 Melawan Perubahan Iklim
6 jam yang lalu
China Ancam Perusahaan...
China Ancam Perusahaan Korea yang Kirim Produk Tanah Jarang ke AS
6 jam yang lalu
Boikot Produk Terafiliasi...
Boikot Produk Terafiliasi Israel Meluas, Apa Efeknya buat Ekonomi?
7 jam yang lalu
Dorong Ekonomi Syariah,...
Dorong Ekonomi Syariah, Global Islamic Finance Summit 2025 Siap Digelar
8 jam yang lalu
LG Mundur dari Proyek...
LG Mundur dari Proyek Baterai EV, Kadin Tepis RI Tak Menarik Bagi Investor
8 jam yang lalu
Infografis
Trump Frustrasi pada...
Trump Frustrasi pada Zelensky: Dia Bisa Kehilangan Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved