IHSG Diprediksi Menguat, Nih Menu Saham untuk Hari Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan menguat pada perdagangan hari ini. Adapun indeks diperkirakan bergerak di kisaran 6.281-6.345.
Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI telah menunjukkan sinyal positif.
"Di sisi lain, pergerakan IHSG telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance terdekat masih terbuka lebar," ujar Nafan dalam risetnya, Kamis (18/3/2021). Berdasarkan rasio fibonacci, lanjut dia, support maupun resistance minimum berada pada 6.281,09 hingga 6.345,93.
IHSG sebelumnya ditutup melemah 0,51% ke 6.277, terdapat 194 saham menguat, 266 saham melemah dan 174 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,2 triliun dari 17,5 miliar saham yang diperdagangkan.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
AALI
Daily (11050) (RoE: 4.33%; PER: 25.26x; EPS: 438.47; PBV: 1.11x; Beta: 1.63): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 10750 – 11050, dengan target harga secara bertahap di 11575, 12650 dan 13750. Support: 10750 & 10475.
ASII
Daily (5575) (RoE: 8.27%; PER: 13.91x; EPS: 399.11; PBV: 1.15x; Beta: 0.81): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10, sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 5500 – 5600, dengan target harga secara bertahap di level 5700, 5800, 6600, 6650 dan 7775. Support: 5400 & 5000.
ASRI
Daily (244) (RoE: -14.17%; PER: -3.67x; EPS: -66.51; PBV: 0.52x; Beta: 2.33):* Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area 240 – 244, dengan target harga secara bertahap di level 260, 300, 340 dan 356. Support: 230 & 220.
BBNI
Daily (6100) (RoE: 2.91%; PER: 34.54x; EPS: 177.32; PBV: 1.00x; Beta: 1.99): Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area 6000 – 6100, dengan target harga di level 6300, 6500, 6725 dan 7950. Support: 5875.
EXCL
Daily (2110) (RoE: 1.94%; PER: 63.63x; EPS: 34.73; PBV: 1.24x; Beta: 1): Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 2180 – 2210, dengan target harga secara bertahap di 2280, 2640, 3000 dan 3360. Support: 2090.
PSAB
Daily (216) (RoE: -1.66%; PER: -63.16x; EPS: -3.29; PBV: 1.05x; Beta: 1.57): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish counterattack candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 200 - 210, dengan target harga secara bertahap di level 216, 240, 266 dan 290. Support: 190.
Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI telah menunjukkan sinyal positif.
"Di sisi lain, pergerakan IHSG telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance terdekat masih terbuka lebar," ujar Nafan dalam risetnya, Kamis (18/3/2021). Berdasarkan rasio fibonacci, lanjut dia, support maupun resistance minimum berada pada 6.281,09 hingga 6.345,93.
IHSG sebelumnya ditutup melemah 0,51% ke 6.277, terdapat 194 saham menguat, 266 saham melemah dan 174 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,2 triliun dari 17,5 miliar saham yang diperdagangkan.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
AALI
Daily (11050) (RoE: 4.33%; PER: 25.26x; EPS: 438.47; PBV: 1.11x; Beta: 1.63): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 10750 – 11050, dengan target harga secara bertahap di 11575, 12650 dan 13750. Support: 10750 & 10475.
ASII
Daily (5575) (RoE: 8.27%; PER: 13.91x; EPS: 399.11; PBV: 1.15x; Beta: 0.81): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10, sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 5500 – 5600, dengan target harga secara bertahap di level 5700, 5800, 6600, 6650 dan 7775. Support: 5400 & 5000.
ASRI
Daily (244) (RoE: -14.17%; PER: -3.67x; EPS: -66.51; PBV: 0.52x; Beta: 2.33):* Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area 240 – 244, dengan target harga secara bertahap di level 260, 300, 340 dan 356. Support: 230 & 220.
BBNI
Daily (6100) (RoE: 2.91%; PER: 34.54x; EPS: 177.32; PBV: 1.00x; Beta: 1.99): Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area 6000 – 6100, dengan target harga di level 6300, 6500, 6725 dan 7950. Support: 5875.
EXCL
Daily (2110) (RoE: 1.94%; PER: 63.63x; EPS: 34.73; PBV: 1.24x; Beta: 1): Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 2180 – 2210, dengan target harga secara bertahap di 2280, 2640, 3000 dan 3360. Support: 2090.
PSAB
Daily (216) (RoE: -1.66%; PER: -63.16x; EPS: -3.29; PBV: 1.05x; Beta: 1.57): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish counterattack candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 200 - 210, dengan target harga secara bertahap di level 216, 240, 266 dan 290. Support: 190.
(fai)