Sandi Sebut Dana Hibah Pariwisata Ditambah Jadi Rp 3,7 Triliun Tahun Ini

JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyebut dana hibah bagi pelaku usaha di sektor pariwisata tetap berjalan pada tahun ini. Pihaknya memproyeksikan terjadi kenaikan alokasi dana hibah di sektor pariwisata hingga Rp3,7 triliun pada tahun ini dibanding tahun lalu yang sebesar Rp2,7-3,7 triliun. ( Baca juga:Sandiaga Usul ke Jokowi, Zona Hijau Diperluas hingga Desa Wisata )

"Maka itu kita naik estimasinya antara 2,7-3,7 triliun," ujar dia dalam Rakernas pengusaha hotel dan restoran Indonesia (PHRI) secara virtual, Kamis (18/3/2021).

Kemudian, kata dia, peningkatan dana hibah ini bertujuan untuk memulihkan perekonomian dan membuka lapangan kerja kembali di sektor pariwisata. "Jadi kita ingin buka lapangan kerja seluas-luasnya dan memulihkan ekonomi dan kita harus menebar semangat," ungkap dia.

Dia menjelaskan, setiap krisis selalu terjadi reformasi struktural. Dalam hal ini sektor pariwisata akan bisa menumbuhkan pengusaha di sektor pariwisata ke depannya.

"Pada tahun lalu, kami telah menyalurkan dana hibah sekitar Rp2,2 triliun kepada 6.700 hotel dan 7.600 restoran yang tersebar di seluruh Indonesia," tandas dia. ( Baca juga:Presiden Ini Sesumbar Negaranya Bebas COVID-19 tapi Hilang 18 Hari lalu Meninggal )

Seperti diketahui, program dana hibah menjadi salah satu yang paling disuarakan oleh pengusaha hotel dan restoran Indonesia (PHRI).