IHSG Hari Ini Diprediksi Menguat di Kisaran 5.940-6.027
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan menguat pada hari ini. Adapun indeks akan bergerak di kisaran 5.940-6.027.
Analis Binaartha Sekuritas, M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD dan RSI masih menunjukkan sinyal negatif. Meskipun demikian, Stochastic mulai menunjukkan kondisi jenuh jual atau oversold.
"Di sisi lain, pergerakan IHSG telah menguji garis MA 60 pada sebelumnya sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance masih terbuka lebar," ujar Nafan dalam risetnya, Selasa (6/4/2021).
Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance minimum berada pada 5.940,99 hingga 6.027,60.
IHSG sebelumnya ditutup menguat melemah 0,68% ke 5.970, terdapat 190 saham menguat, 301 saham melemah dan 153 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp8,1 triliun dari 15,5 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
AALI
Daily (10300) (RoE: 4.33%; PER: 23.49x; EPS: 438.47; PBV: 1.03x; Beta: 1.62): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 10100 – 10300, dengan target harga secara bertahap di 10500, 11575, 12650 dan 13750. Support: 9900 & 9400.
ACES
Daily (1565) (RoE: 14.16%; PER: 37.52x; EPS: 41.31; PBV: 5.33x; Beta: 0.69): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 1535 – 1565, dengan target harga secara bertahap di level 1595, 1815, 2040 dan 2260. Support: 1475.
ARNA
Daily (720) (RoE: 24.75%; PER: 16.16x; EPS: 44.25; PBV: 4.02x; Beta: 0.92): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 710 – 720, dengan target harga secara bertahap di level 740, 755, 770 dan 815. Support: 700 & 685.
BBNI
Daily (5750) (RoE: 2.91%; PER: 32.43x; EPS: 177.32; PBV: 0.94x; Beta: 1.96): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area 5650 – 5750, dengan target harga di level 6050, 6900 dan 7950. Support: 5450.
BSDE
Daily (1150) (RoE: 0.82%; PER: 85.03x; EPS: 13.29; PBV: 0.69x; Beta: 1.65): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level level 1120 – 1150, dengan target harga secara bertahap di level 1180, 1215, 1360, 1505 dan 1650. Support: 1070.
PTPP
Daily (1280) (RoE: 0.92%; PER: 61.63x; EPS: 20.77; PBV: 0.57x; Beta: 3.07): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 200 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 1250 – 1280, dengan target harga secara bertahap di level 1400, 1515, 2040 dan 2560. Support: 1115.
Analis Binaartha Sekuritas, M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD dan RSI masih menunjukkan sinyal negatif. Meskipun demikian, Stochastic mulai menunjukkan kondisi jenuh jual atau oversold.
"Di sisi lain, pergerakan IHSG telah menguji garis MA 60 pada sebelumnya sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance masih terbuka lebar," ujar Nafan dalam risetnya, Selasa (6/4/2021).
Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance minimum berada pada 5.940,99 hingga 6.027,60.
IHSG sebelumnya ditutup menguat melemah 0,68% ke 5.970, terdapat 190 saham menguat, 301 saham melemah dan 153 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp8,1 triliun dari 15,5 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
AALI
Daily (10300) (RoE: 4.33%; PER: 23.49x; EPS: 438.47; PBV: 1.03x; Beta: 1.62): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 10100 – 10300, dengan target harga secara bertahap di 10500, 11575, 12650 dan 13750. Support: 9900 & 9400.
ACES
Daily (1565) (RoE: 14.16%; PER: 37.52x; EPS: 41.31; PBV: 5.33x; Beta: 0.69): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 1535 – 1565, dengan target harga secara bertahap di level 1595, 1815, 2040 dan 2260. Support: 1475.
ARNA
Daily (720) (RoE: 24.75%; PER: 16.16x; EPS: 44.25; PBV: 4.02x; Beta: 0.92): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 710 – 720, dengan target harga secara bertahap di level 740, 755, 770 dan 815. Support: 700 & 685.
BBNI
Daily (5750) (RoE: 2.91%; PER: 32.43x; EPS: 177.32; PBV: 0.94x; Beta: 1.96): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area 5650 – 5750, dengan target harga di level 6050, 6900 dan 7950. Support: 5450.
BSDE
Daily (1150) (RoE: 0.82%; PER: 85.03x; EPS: 13.29; PBV: 0.69x; Beta: 1.65): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level level 1120 – 1150, dengan target harga secara bertahap di level 1180, 1215, 1360, 1505 dan 1650. Support: 1070.
PTPP
Daily (1280) (RoE: 0.92%; PER: 61.63x; EPS: 20.77; PBV: 0.57x; Beta: 3.07): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 200 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 1250 – 1280, dengan target harga secara bertahap di level 1400, 1515, 2040 dan 2560. Support: 1115.
(akr)